The Sanur jalin kerja sama dengan Gapura Angkasa

Jakarta (ANTARA) - PT Hotel Internasional Sanur Indonesia atau The Sanur menjalin kerja sama dengan PT Gapura Angkasa untuk mengoptimalkan pelayanan atau penanganan terhadap penumpang yang meliputi bagasi, kargo hingga (ground handling) bagi seluruh tamu The Sanur nanti nya ketika berada di bandara.
"Kerja sama ini bertujuan untuk mengoptimalkan pelayanan ground handling bagi seluruh tamu The Sanur nanti nya ketika berada di bandara," ujar Direktur Utama PT Hotel Internasional Sanur Indonesia Doddy Akhamdsyah sebagaimana dikutip dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Ia berharap bahwa kerja sama ini dapat memberikan perjalanan yang mulus atau seamless journey sekaligus meningkatkan pengalaman menarik bagi para wisatawan yang akan menikmati layanan The Sanur.

KEK Kesehatan Sanur, yang dikenal dengan nama The Sanur, merupakan kawasan ekonomi khusus kesehatan pertama di Indonesia yang menawarkan layanan kesehatan dan pariwisata dalam satu alur perjalanan end-to-end. Kerja sama ini merupakan wujud komitmen The Sanur untuk memberikan layanan terintegrasi bagi para customer nanti nya.

Layanan yang ditawarkan The Sanur dari kerja sama dengan PT Gapura Angkasa ini adalah layanan Joumpa Airport VIP Service bagi customer The Sanur nantinya pada saat keberangkatan, transit, dan/atau kedatangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.

PT Hotel Internasional Sanur Indonesia (HISI), dikenal sebagai The Sanur, adalah anak perusahaan dari PT Hotel Indonesia Natour (HIN) dan merupakan bagian dari PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney.

Baca juga: Kendaraan dibatasi menuju KEK Mandalika Lombok selama MotoGP 2024
Baca juga: Pengamanan di KEK Mandalika diperketat menjelang MotoGP 2024

Sebagai operator KEK Kesehatan pertama di Indonesia, HISI mengelola kawasan seluas 41,65 hektar yang bertujuan untuk menjadikan The Sanur sebagai destinasi wisata medis unggulan dengan mengintegrasikan layanan kesehatan dan pariwisata berstandar internasional.

Hingga saat ini, sudah ada sembilan negara (Amerika Serikat, Australia, Brasil, China, Jepang, Jerman, Malaysia, Korea, dan Turki) yang berkomitmen untuk membangun klinik dan fasilitas medis yang akan segera beroperasi di KEK Sanur.