Mataram (ANTARA) - Sebanyak belasan pasangan muda-mudi yang diduga hendak berbuat mesum dari tempat penginapan dan kos-kosan di wilayah Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, terjaring dalam razia yang digelar Tim Operasional Gabungan (Opgab) dari kalangan Satpol PP NTB, Polres Mataram, BNN dan juga TNI, Jumat.
Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP NTB Lalu Ahmad Sukarman yang ditemui usai pengamanan di Kantor Gubernur NTB, Jumat, mengatakan, pasangan muda-mudi tanpa status pernikahan ini diamankan sedang berduaan dan diduga hendak berbuat mesum dari dalam kamar penginapan dan kos-kosan.
"Ada yang masih pelajar, mahasiswa, ada juga yang dewasa tapi tanpa hubungan pernikahan. Mereka semua diamankan dari 'homestay', hotel, dan juga kos-kosan," kata Sukarman.
Sementara itu, Kabag Operasional Polres Mataram Kompol Taufik yang juga ikut turun bersama tim opgab, menjelaskan, razia ini merupakan tindak lanjut dari adanya aduan masyarakat dan juga laporan tim intelijen di lapangan.
"Jadi semua tempat yang kita sambangi ini hasil dari aduan masyarakat," kata Taufik.
Lebih lanjut, Taufik menjelaskan bahwa belasan pasangan muda-mudi tanpa status pernikahan ini akan diberikan sanksi berdasarkan peraturan daerah.
"Jadi nantinya kita panggil keluarganya dan berikan sanksi wajib lapor. Mungkin dalam tiga pekan, kita berikan sanksi wajib lapor dan membuatkan mereka surat pernyataan tidak melakukan lagi," ujarnya.
Selain mengamankan dan memberikan peringatan, tim opgab dari petugas BNN juga melakukan tes urine terhadap belasan pasangan muda-mudi tersebut.
"Untuk tes urine ini akan dilakukan rekan-rekan dari BNN, jadi ini maksudnya tim opgab itu, kita lengkap semua, dari TNI juga ikut," ucapnya.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56