Dua di antaranya, Yudai Baba dan Makoto Hiejima saat ini telah bergabung dengan pemusatan latihan timnas Jepang besutan pelatih kepala Julio Lamas yang sudah dimulai sejak sepekan lalu.
Sementara itu, rekrutan kesembilan NBA Draft 2019 yang dipilih Washington Wizards Rui Hachimura serta pemain Memphis Grizzlies Yuya Watanabe dijadwalkan baru terbang bergabung dengan Akatsuki Five pada 30 Juli.
"Deretan pemain yang siap bersaing di tingkat dunia telah berkumpul," kata Baba, yang baru saja membela Dallas Mavericks di Summer League 2019, demikian dilansir laman resmi FIBA, Sabtu.
Kendati Baba masih menjalani perawatan cedera bahu kanan yang dideritanya kala membela Mavericks, ia yakin bisa kembali dalam kondisi terbaik ketika dibutuhkan Jepang untuk tampil di panggung tertinggi dunia nanti.
"Masih terasa sakitnya, namun saya terkenang pengalaman bermain di Summer League dan semoga bisa memberikan tingkat intensitas yang sama ketika bisa bergabung dalam latihan," kata Baba.
"Saya harap para pemain di tim ini bisa bersaing dan menginspirasi satu sama lain demi pengalaman terbaik di timnas," ujarnya menambahkan.
Baba mungkin bakal memainkan peranan lebih besar bagi Jepang di China nanti, mengingat cedera yang memaksa Yuki Togashi menepi.
Baca juga: Segrup dengan AS, Satoransky tak sabar buktikan kebolehan Ceko
Sementara itu, Hieijma yang baru kembali dari memperkuat New Orleans Pelicans dalam Summer League 2019 ingin membawa serta pengalamannya di Amerika Serikat untuk memperkuat Jepang.
"Kami saat ini berada dalam kondisi mental terbaik setelah berpartisipasi di Summer League yang membuat kami juga dalam kebugaran terbaik memasuki pemusatan latihan ini," katanya.
"Saya ingin tetap menjaga kepercayaan diri dan memberikan produktivitas tertinggi untuk tim ini," ujar Hieijima menambahkan.
Hieijima ditengarai bakal menjadi salah satu pemasok angka utama Jepang di Piala Dunia FIBA nanti bersama Hachimura dan pemain naturalisasi Nick Fazekas.
Sebelum bertolak ke China, Jepang menggelar serangkaian laga pemanasan menghadapi Selandia Baru di Chiba pada 12 Agustus serta berturut-turut menjamu Argentina, Jerman dan Tunisia pada 22-25 Agustus.
Di China nanti, Jepang berada di salah satu grup tersulit yakni Grup E bersama juara bertahan Amerika Serikat, Republik Ceko dan Turki.
Melakoni rangkaian penyisihan grup di Shanghai, Turki bakal jadi lawan pertama Jepang di China pada 1 September, sebelum tiap dua hari berselang menghadapi Ceko dan AS.