Lebak (ANTARA) - Sekretaris Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Banten Mochamad Husen mengatakan penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto yang dilakukan pasangan suami isteri yang terpapar paham radikalisme dapat mencederai demokrasi di Indonesia.
"Kami mengutuk penusukan Bapak Wiranto itu. Perbuatan itu biadab dan banyak orang yang menggutuknya," kata Mochamad Husen saat dihubungi di Lebak, Jumat.
Perbuatan pasangan suami isteri yang diketahui bernama Syahril Amansyah-Fitri Andriana sangat mencederai demokrasi di Tanah Air. Apa pun, perbuatan kekerasan itu tidak dibenarkan baik hukum negara maupun agama Islam.
Baca juga: Penusukan Menkopolhukam dikutuk Masyarakat Pandeglang
Mereka kelompok-kelompok yang melakukan tindakan terorisme itu, karena mereka tidak menyukai demokrasi. Semestinya, kata dia, pihak kepolisian lebih waspada dan sudah bisa memetakan sisi keamanan.
"Kami minta pelaku penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto dihukum seberat-beratnya," ucap mantan anggota DPRD Kabupaten Lebak itu.
Baca juga: Wiranto dilarikan ke RSUD Berkah Pandeglang
Menurut dia, kelompok terorisme yang melakukan penusukan terhadap Pak Wiranto di Alun-alun Menes Kabupaten Pandeglang, Kamis (9/10) harus dituntaskan hingga akar-akarnya.
Apa motif penusukan yang dilakukan pasangan suami isteri dan siapa dibalik itu. "Kami minta aparat hukum dapat menangkap kelompok terorisme itu dan semoga Pak Wiranto lekas sembuh," ujarnya.
Baca juga: Penusukan Menko Polhukam Wiranto momentum lawan radikalisme
Berita Terkait
Wisata Rangga Wulung Keramat Cokel Lebak-Banten tumbuhkan ekonomi desa
Minggu, 23 Juni 2024 5:42
Pemkot Jaksel menyediakan pelayanan kesehatan di Terminal Lebak Bulus
Jumat, 5 April 2024 21:36
Sedih, enam anggota keluarga alami lumpuh Lebak dirujuk ke RSCM
Senin, 15 Januari 2024 16:27
Polisi menangkap penadah sepeda motor curian di Lebak Banten
Sabtu, 13 Januari 2024 5:45
Sekjen PDIP Hasto: Tiga instruksi Megawati menangkan Ganjar-Mahfud
Senin, 11 Desember 2023 6:33
UMKM kerupuk emping melinjo di Lebak Banten terus berkembang
Minggu, 19 November 2023 6:08
Menteri PDDT sebut percepat pembangunan daerah persiapkan Tahun Emas 2045
Sabtu, 18 November 2023 6:34
Sejumlah petani di Lebak raup keuntungan dari panen melon golden
Rabu, 8 November 2023 7:40