Dua pasien asal Sumbawa positif COVID-19, Dinkes: warga jangan panik

id Corona,COVID-19,Sumbawa,NTB

Dua pasien asal Sumbawa positif COVID-19, Dinkes: warga jangan panik

Melissa Cruz, seorang teknisi ER untuk Valley Medical Center yang telah pulih dari penyakit virus corona (COVID-19) yang dikontrak sebagai seorang pasien, mengangkat lengannya setelah menyumbangkan plasma yang sudah sembuh dengan bantuan phlebotomist Jenee Wilson di Central Seattle Donor Center of Bloodworks Northwest saat terjadi wabah di Seattle, Washington, AS, Jumat (17/4/2020). Plasma dari pasien yang pulih akan digunakan dalam studi pengobatan eksperimental untuk pasien virus corona saat ini. ANTARA FOTO/Reuters-Lindsey Wasson/hp.

Tetap tenang, jaga kesehatan, jaga jarak, rajin cuci tangan dan ikuti imbauan pemerintah
Sumbawa (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Didi Darsani, mengimbau warga tidak panik menyusul dua pasien COVID-19 dinyatakan positif.

"Tetap tenang, jaga kesehatan, jaga jarak, rajin cuci tangan dan ikuti imbauan pemerintah," katanya, Sabtu.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di NTB bertambah 8 orang, klaster penularan Sukabumi dan Gowa

Ia menambahkan kedua pasien terkonfirmasi positif asal Sumbawa itu saat ini sudah diisolasi dan dirawat di dua lokasi berbeda.

"Pasien nomor 51 berinisial LEP (33) laki-laki asal Brangbiji Sumbawa saat ini dirawat di Mataram dibawah pengawasan atasannya," jelasnya.

Pasien LEP, tambah Didi, mempunyai riwayat perjalanan dari Sukabumi Jawa Barat dan riwayat kontak dengan pasien positif COVID-19 dan selama ini belum pernah pulang ke Sumbawa.

Baca juga: Balita 2 tahun pengidap COVID-19 NTB dinyatakan sembuh

Sedangkan satu orang lagi adalah pasien nomor 55, IK (51) laki-laki asal Desa Olat Rarang Kecamatan Labuhan Badas Sumbawa. Pasien ini mempunyai riwayat perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan dan tidak mempunyai riwayat kontak dengan pasien positif Corona.

"Kalau pasien IK saat ini sudah ditangani secara intensif di Rumah Sakit Manambai Abdul Kadir Sumbawa," katanya.

Baca juga: 46 tenaga medis RSUP dr Kariadi positif COVID-19 dan saat ini isolasi mandiri