Mataram (ANTARA) - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Mataram memberikan wadah untuk mahasiswa berdiskusi melalui Seminar Nasional Intelegensia Scholarship yaitu Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Gedung Graha Praja Bakti Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (20/10).
Kegiatan yang bertemakan “Efektivitas bantuan pemerintahan pusat menekan kesenjangan di perguruan tinggi“ ini bertujuan untuk memberi kritik dan upaya solutif mengenai program Pemerintah yaitu KIP.
"Pada Seminar ini kami membawa metode yang berbeda dalam memberikan kritik serta upaya solutif terhadap program Pemerintah dan tahun ini kami fokuskan pada masalah bantuan pemerintah pusat terhadap bagaimana pendistribusian beasiswa dalam menanggulangi kesenjangan yang ada dalam perguruan tinggi," kata ketua BEM FH Muhammad Afif Amanullah kepada Antara NTB.
Selain itu, kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Gubernur (Wagub) NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah MPd, Wakil Rektor 4 Unram Yusron Saadi ST MSc PhD, Dekan Fakultas Hukum Dr Hirsanuddin SH MHum dan jajarannya.
Dalam wawancara singkat, Wagub NTB memberikan pernyataan dengan hadirnya KIP ini pasti berpotensi membawa daerah makin maju selama itu di manfaatkan dengan baik, maksimal dan tepat sasaran.
Sehingga program-program beasiswa ini dibutuhkan untuk meyakinkan anak muda NTB melanjutkan sekolah yang setinggi-tingginya.
Adapun narasumber dalam kegiatan ini ialah Dosen FH Unram dan Utrecht Belanda L M Hayyan Ul Haq SH LLM PHD dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTB Dr H Aidy Furqan SPd Mpd.
Berita Terkait
Polisi gandeng akademisi telusuri pidana penerbitan ijazah palsu di Lombok Tengah
Rabu, 13 November 2024 15:41
Sosiolog Unram sebut kebijakan BLT berdampak bagi kelas menengah
Rabu, 6 November 2024 16:39
Akademisi Unram nilai pergerakan TGB tak pengaruhi politik di NTB
Rabu, 6 November 2024 16:18
Kejari Lombok Timur terima hasil cek ahli terkait proyek sumur bor Rp1,13 miliar
Senin, 4 November 2024 16:47
Akademisi Unram: Cawabup di Sumbawa Barat terima gaji DPRD rugikan negara
Jumat, 1 November 2024 15:31
Unram dampingi lima mahasiswa tersangka perusakan gerbang kantor DPRD NTB
Kamis, 17 Oktober 2024 19:10
Ekonom Unram sebut daerah rugi berlipat ganda akibat keberadaan tambang ilegal
Rabu, 9 Oktober 2024 17:34
Ekonom Unram menilai ekspor sedimen laut merugikan Indonesia
Kamis, 19 September 2024 3:22