Manado (ANTARA) - Basarnas Manado mengerahkan enam perahu karet untuk melakukan evakuasi korban banjir di Kota Manado, Sulawesi Utara, Jumat. "Personel yang diturunkan sebanyak 40 orang dengan enam perahu karet sehingga bisa membantu warga yang terdampak banjir untuk dilakukan evakuasi," kata Kepala Basarnas Manado Monce Brury.
Dia mengatakan, dalam melakukan penanganan banjir, tim SAR gabungan seperti Basarnas, RAPI, BPBD, TNI, Polri, serta unsur SAR di wilayah Manado bersama-sama melakukan evakuasi kepada warga yang terdampak.
Menurut dia, rata-rata yang dievakuasi warga lanjut usia, anak-anak, ibu-ibu, serta orang sakit yang tidak bisa evakuasi mandiri. "Sampai malam ini, Basarnas telah melakukan evakuasi kurang lebih 129 orang yang terdampak banjir di berbagai titik," katanya.
Baca juga: Basarnas Kupang dalam kondisi siaga SAR liburan Natal
Baca juga: Asyik memancing, seorang pemuda diterkam buaya
Menurut dia, warga yang rumahnya diterjang banjir dan rusak dievakuasi di pos darurat yang didirikan TNI dan Polri, seperti di Bailang," katanya. Dia mengimbau warga untuk melihat situasi kondisi cuaca. "Jika hujan tidak berhenti dengan kondisi air yang mulai naik, agar melakukan evakuasi mandiri sebelum terjebak dalam banjir," katanya.
Berita Terkait
Tim SAR evakuasi seorang lansia korban erupsi Gunung Ruang Sulut
Minggu, 21 April 2024 18:51
Tim SAR menyakinkan warga mengungsi Gunung Ruang masih keluar asap
Sabtu, 20 April 2024 6:40
Basarnas Manado siagakan 120 personel pengamanan mudik Lebaran
Jumat, 14 April 2023 20:52
Basarnas Manado tanam 200 mangrove di Likupang Timur
Minggu, 26 Februari 2023 7:42
Dua pendaki Gunung Klabat sempat hilang akhirnya ditemukan
Minggu, 10 November 2019 21:36
BNPB siap TMC di Sulut jika potensi cuaca ekstrem
Selasa, 31 Januari 2023 7:59
Kakanwil Kemenkumham apresiasi kinerja Lapas Manado
Sabtu, 28 Januari 2023 21:45
Lapas kelas II A Manado terendam banjir
Jumat, 27 Januari 2023 17:38