Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Sebanyak 3.315 Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih) di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat telah mulai melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) pemutakhiran data pemilih pada Pemilu 2024.
"Coklit ini dilakukan dengan dor to dor ke rumah warga yang memiliki hak suara," kata Ketua KPU Lombok Tengah, L Darmawan di Praya, Selasa.
Ia mengatakan, data coklit ini dilakukan kepada warga yang berpotensi menjadi pemilih pada Pemilu 2024 atau sesuai dengan daftar pemilih yang terdaftar saat ini.
"Yang belum masuk daftar pemilih dimasukkan, yang sudah masuk daftar dan tidak memenuhi, dikeluarkan dari data pemilih," katanya.
Ia mengatakan, coklit ini bertujuan untuk melaksanakan pencocokan dan penelitian yang dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih dalam rangka pemutakhiran data pemilih. Sehingga dalam pelaksanaan tahapan pemilu ini, coklit dilaksanakan dengan cara mendatangi pemilih secara langsung.
"Hasil coklit ini ditetapkan menjadi daftar pemilih perbaiki, baru ditetapkan menjadi daftar pemilih sementara (DSP) dan baru Daftar Pemilih Tetap (DPT)," katanya.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk mendukung coklit yang merupakan tahapan Pemilu 2024, sehingga warga bisa menggunakan hak pilihnya sesuai dengan yang diharapkan.
"Ketika ada petugas kami yang datang, silahkan sampaikan data dengan benar, sehingga masuk dalam DPT nantinya," katanya.
Untuk diketahui, jadwal coklit pemuktahiran data pemilih pada Pemilu 2024 ini berlangsung sejak 12 Februari sampai 14 Maret 2023. Sedangkan Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024.
Berita Terkait
KPU: Coklit data pemilih di Lombok Tengah rampung
Rabu, 24 Juli 2024 13:45
Sebanyak 3.315 Pantarlih di Lombok Tengah coklit daftar pemilih Pemilu 2024
Rabu, 15 Februari 2023 21:16
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14