Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyalurkan bantuan kendaraan operasional kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat untuk mendukung pengelolaan sampah dan sanitasi.
"Allhamdulillah kita diberikan bantuan alat berat dan kendaraan truk untuk pengelolaan sampah dan sanitasi di Lombok Tengah," kata Bupati Lombok Tengah, H Lalu Pathul Bahri usai menerima bantuan tersebut di halaman kantor bupati setempat, Jumat.
Bantuan kendaraan operasional yang diberikan pemerintah pusat tersebut berupa satu unit buldoser, ekskavator, truk pengangkut sampah dan dua unit truk tengki untuk sanitasi.
Ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan bantuan tersebut, sehingga dapat mengurangi peningkatan jumlah sampah di Lombok Tengah.
"Alat bantuan ini dikelola oleh unit pelaksana teknis/UPT yang akan kita bentuk, supaya bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Ia mengatakan, pertumbuhan jumlah penduduk di Lombok Tengah terus meningkat, sehingga produksi sampah yang dihasilkan juga terus meningkat. Sehingga dengan adanya bantuan alat berat tersebut bisa mendukung pengelolaan sampah di Lombok Tengah.
"Pembangunan di KEK Mandalika terus meningkat, bahkan wisatawan yang datang juga cukup banyak dengan adanya ajang WSBK dan MotoGP, sehingga sampah yang dihasilkan butuh pengelolaan secara maksimal," katanya.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Rahadian mengatakan, prasarana bantuan kendaraan ini diberikan untuk mendukung program pengendalian sampah dan limbah sanitasi di Lombok Tengah.
"Alat berat ini digunakan untuk mengelola sampah di TPA dan Mobil Tangki Sanitasi ini untuk dimanfaatkan mengelola limbah rumah tangga," katanya.
Ia mengatakan, Anggaran dalam program kendaraan operasional ini berasal dari kementerian PUPR dengan nilai anggaran mencapai Rp6 miliar.
"Anggaran sekitar Rp6 miliar," katanya.