Pada tahun 2023 Rp500 juta lebih dan sisanya diusulkan masuk pada tahun anggaran 2024 mendatang.
Sementara, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lombok Tengah mengajukan sekitar Rp 23 miliar. Kemudian, untuk dana pengamanan, Polres Lombok Tengah mengajukan sekitar Rp9 miliar dan Kodim 1620/Lombok Tengah mengajukan Rp2,1 miliar.
"Tapi sekali lagi ini masih usulan. Masih bisa berubah, disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan anggaran daerah. Alokasi dana juga disesuaikan dengan tahapan pilkada itu sendiri," katanya.