KKP SFV UPT Gondol mencatatkan PNBP 2023 sebesar Rp788,89 juta

id Kampung nelayan pintar, smart fisheries village, sfv, kementerian kelautan dan perikanan, sfv kkp

KKP SFV UPT Gondol mencatatkan PNBP 2023 sebesar Rp788,89 juta

Smart Fisheries Village UPT Gondol, Bali. ANTARA/HO-KKP

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui program Smart Fisheries Village (SFV) unit pelaksana teknis (UPT) di Balai Besar Riset Budi Daya Laut dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP) Gondol, Bali mampu mencatatkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp788,89 juta pada 2023.
 
“Pada ekspose SFV budi daya laut disampaikan bahwa capaian PNBP tahun 2023 sebesar Rp788.896.900 atau sebesar 151,71 persen,” ujar Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM) I Nyoman Radiarta dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
 
Capaian itu lebih tinggi, jika dibandingkan dengan PNBP SFV budi daya laut pada 2022 yang mencapai Rp442, 54 juta.
 
Adapun PNBP itu didapat dari optimalisasi aset, yang sampai saat ini SFV budi daya laut BBRBLPP Gondol memiliki aset yang tersebar di tiga lokasi, yakni Desa Penyabangan, Desa Sumberkia, dan Desa Pejarakan.
 
Dari aset itu, SFV budi daya laut telah melaksanakan pengelolaan induk yang salah satunya dijual sebagai pendapatan PNBP, adapun capaian produksi hasil usaha pengelolaan induk tahun 2023 pada produksi telur ikan bandeng tercatat sebesar Rp122,4 juta.
 
Disusul produksi ikan telur kakap dengan nilai ekonomi mencapai Rp30,5 juta. SFV UPT budi daya laut 2023 juga melaksanakan pembenihan berupa ikan, meliputi pembenihan ikan kakap yang menyumbangkan PNBP sebesar Rp23,44 juta, dan pembenihan ikan kerapu mencapai Rp107,1 juta.

Baca juga: 269 kapal pelaku penangkapan ikan ilegal diamankan sepanjang 2023
Baca juga: KKP siapkan program SFV genjot produksi ikan patin
 
Sedangkan untuk kegiatan pendederan ikan kerapu mampu menghasilkan produk berupa gelondongan ikan kakap putih dan ikan kerapu cantang yang meraih PNBP sebesar Rp61 juta.
 
Sementara dalam kegiatan pembesaran ikan, SFV UPT menghasilkan produk ikan kakap dan kerapu cantang dengan ukuran konsumsi senilai Rp35,9 serta pembesaran udang vaname di tambak dengan sumbangsih PNBP sebesar Rp71,11 juta.