Pujian Prabowo bukti pengakuan dan kontribusi Golkar

id Dedi Kurnia Syah ,Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Golkar, Prabowo-Gibran, Pemilu, Pilpres

Pujian Prabowo bukti pengakuan dan kontribusi Golkar

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah. ANTARA/Azmi Samsul Maarif/am.

Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Dedi Kurnia Syah menilai pujian Prabowo Subianto ke Golkar, merupakan bukti pengakuan dan kontribusi Partai Golkar untuk pasangan Prabowo-Gibran.

"Sanjungan itu sebagai ekspresi pengakuan bahwa Golkar sebagai pemenang Pemilu di koalisi Prabowo-Gibran," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Calon presiden terpilih pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 Prabowo Subianto, tidak hanya berterima kasih pada Partai Golkar yang dinilainya sangat berjasa terhadap kemenangannya. Prabowo juga menyanjung dan memberi pujian dengan menyebut Golkar sebagai partai yang berilmu tinggi. Prabowo bahkan tak sungkan menyatakan bahwa dirinya telah meminta para kadernya di Gerindra agar belajar pada Golkar.

Menurut Dedi, salah satu alasan Prabowo memuji, karena partai yang dipimpin Airlangga Hartarto itu menjadi partai politik pemenang di dalam koalisi partai pengusung dan pendukung Prabowo-Gibran pada pemilihan legislatif 2024.

"Banyak daerah yang ditaklukkan Golkar dalam pileg, juga berhasil dimenangkan pasangan Prabowo-Gibran dalam pilpres. Tentu saja (pengakuan) sebagai partai dengan kontribusi terbesar," jelas Dedi.
 

Menurut dia, Golkar juga menjadi partai dalam koalisi yang paling besar memberikan sokongan terhadap pasangan Prabowo-Gibran. Kader dan caleg-celag Golkar bekerja dengan sangat baik dalam upaya meyakinkan rakyat agar mau menjatuhkan pilihan politik mereka kepada Prabowo-Gibran.

"Prestasi tersebut membuat Prabowo berterus terang mengatakan bahwa dirinya membutuhkan Golkar dalam pemerintahannya. Itu karena kerja kampanye (Golkar) yang berhasil," katanya.

Dedi juga menilai sanjungan Prabowo menjadi penanda bahwa Gerindra akan mendukung kader Golkar dalam pemilihan ketua DPR RI periode 2024-2029.
 

Bahkan, sanjungan Prabowo tersebut bisa menjadi jawaban terhadap pernyataan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto yang menginginkan agar partainya mendapat minimal lima kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

"Ini juga menandai porsi Golkar akan lebih besar di pemerintahan Prabowo jika memang ditakdirkan," ujarnya.

Baca juga: Relawan Kipasan siap mengawal program capres Prabowo-Gibran
Baca juga: Capres Prabowo tegaskan KIM tak malu jadi penerus Jokowi


Sebelumnya, Prabowo menyampaikan terima kasih kepada Golkar yang bekerja keras memenangkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. Prabowo mengaku telah melihat langsung peran dan kontribusi para tokoh-tokoh Golkar di daerah.
 

"Saya selalu katakan kepada rekan-rekan saya di Gerindra, bagaimana pun kami harus belajar dari Partai Golkar. Ilmunya banyak. Makanya lebih baik Golkar bersama kami dari pada enggak ada Golkar bersama kita," tegas Prabowo saat menghadiri acara di Kantor DPP Partai Golkar.