Satu lagi calon haji asal NTB meninggal di Arab Saudi

id Haji 2024,Kemenag NTB,calon haji meninggal,haji

Satu lagi calon haji asal NTB meninggal di Arab Saudi

Tangkapan layar video jenazah Rumini Muhammad berusia 87 tahun yang tergabung dalam kloter 11 Embarkasi Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) saat akan di makamkan di Pemakaman Syuhada Harom Sareah, Makkah, Arab Saudi, Sabtu (8/6/2024). (ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Satu lagi calon haji Embarkasi Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat dilaporkan meninggal dunia di Tanah Suci, Arab Saudi.

"Iya satu calon haji asal NTB meninggal dunia di Arab Saudi," ujar Plt Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag NTB Azharuddin di Mataram, Minggu.

Ia menyebutkan calon haji yang meninggal ini atas nama Rumini Muhammad berusia 87 tahun yang tergabung dalam kloter 11 asal Praimeke Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah.

"Meninggal pada hari Sabtu (8/6) pukul 09:00 Waktu Arab Saudi (WAS) di RS An-Nur dan di makamkan di Pemakaman Syuhada Harom Sareah, Makkah," terangnya.

Dengan meninggalnya Rumini Muhammad, maka total calon haji NTB yang meninggal di Arab Saudi kini menjadi dua orang.

"Sejauh ini baru dua orang calon haji asal NTB yang meninggal di Arab Saudi," katanya.

Menurutnya, bagi calon haji yang meninggal dunia akan mendapatkan asuransi. Besaran asuransi yang diberikan sama dengan nilai calon haji yang meninggal beberapa waktu lalu.

"Insya Allah perlakuannya sama dengan calon haji yang meninggal sebelumnya," ujarnya.

Sementara dokter Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), dr. Fery mengatakan bahwa Rumini Muhammad meninggal akibat terkena serangan jantung.

"Sebelum meninggal almarhumah sempat di rawat di Rumah Sakit An-Nur, Arab Saudi," ujarnya.

Sebelumnya calon haji asal Kabupaten Lombok Timur, atas nama Salamah juga dilaporkan meninggal dunia di Tanah Suci, Arab Saudi akibat serangan jantung.

Salamah merupakan kloter 4 asal Desa Teros, Kecamatan Labuan Haji, Kabupaten Lombok Timur.

"Almarhumah meninggal di Madinah. Sebelum meninggal sempat di rawat di rumah sakit sektor karena serangan jantung," katanya.