Polda NTB atensi kericuhan di kawasan tambang emas Sekotong Lobar

id kapolda ntb, kericuhan tambang emas sekotong, polres lombok barat

Polda NTB atensi kericuhan di kawasan tambang emas Sekotong Lobar

Kapolda NTB Irjen Pol. Raden Umar Faroq. (ANTARA/Dhimas B.P.)

Mataram (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Inspektur Jenderal Polisi Raden Umar Faroq memberi atensi dengan turun langsung ke lokasi kericuhan yang terjadi di kawasan tambang emas wilayah Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.

"Pak Kapolda NTB sudah ke lokasi," kata Kepala Polres Lombok Barat AKBP I Komang Sarjana melalui keterangannya yang diterima di Mataram, Senin.

Baca juga: Polisi tangani kericuhan di kawasan tambang emas Sekotong Lombok Barat

Dari hasil turun lapangan, Komang menegaskan bahwa pihaknya sudah melakukan pengerahan personel pengamanan di lokasi kericuhan.

"Sudah (pengamanan) dari kemarin," ujarnya.

Oleh karena itu, Komang menegaskan bahwa situasi terkini di lokasi kericuhan tersebut sudah dalam keadaan aman dan kondusif.

Perihal kamp warga yang terbakar dan peran pelaku pembakaran, belum disampaikan Komang. Dia hanya memastikan hal tersebut kini masih dalam proses penyelidikan tim reserse kriminal (reskrim).

Namun, dari hasil cek lokasi kericuhan yang terjadi Sabtu (10/8), tercatat ada satu kawasan kamp atau tempat tinggal sementara milik penambang yang ludes terbakar.

"Alat berat tidak ada yang dibakar," ucap dia.

Baca juga: Eksploitasi tambang emas PT STM Dompu baru bisa mulai di 2030
Baca juga: PT STM mengucurkan Rp1,6 triliun lanjutkan eksplorasi tambang emas DompuBaca juga: Kawasan bekas tambang emas ilegal Gunung Prabu Lombok dihijaukan