Lombok Timur (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhamad Iqbal mengajak anggota Pramuka di daerah itu untuk tetap menjaga lingkungan pada era kemajuan teknologi akal imitasi (AI).
"Saingan saat ini bukan lagi manusia, tapi artificial intelligence (AI). Namun satu hal yang tidak akan pernah dimiliki oleh artificial intelligence kemampuan sosial dan kemampuan lingkungan," kata dia saat membuka Jambore Daerah XI Gerakan Pramuka NTB di Lombok Timur, Kamis.
Oleh karena itu, ia mengajak peserta atau para anggota Pramuka untuk mencintai dan mengenal lingkungan sekitar, serta menggalang jejaring sosial untuk masa depan yang lebih baik.
Ia menjelaskan jambore itu bertujuan mengenalkan NTB dari ujung timur hingga barat daerah itu, serta mempererat hubungan antar-masyarakat.
Baca juga: Gubernur NTB paparkan capaian kinerja selama memimpin 10 bulan
"Silakan adik-adik memanfaatkan momentum jambore untuk saling mengenal, ini modal sosial yang besar bagi adik-adik penggalang, sehingga adik-adik dapat mengenal NTB," katanya.
Gubernur Iqbal juga mengajak seluruh anggota Pramuka untuk mencintai lingkungan guna menghindari terjadinya bencana akibat lingkungan rusak.
"Adik-adik Pramuka juga harus mengenal lingkungan dan menjaga lingkungan," katanya.
Baca juga: Gerakan Desa Berdaya diluncurkan di NTB
Ia mengatakan semua orang memiliki kepentingan terhadap lingkungan, sehingga harus ikut menyelamatkan lingkungan agar tidak membahayakan masyarakat.
"Mari jaga lingkungan mulai dari sekolah masing-masing untuk keselamatan semua," katanya.
