Bima (ANTARA) - Sebanyak empat unit rumah dinas (Rumdis) di Kepolisian Sektor (Polsek) Belo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) terbakar, Kamis.
"Ya betul, empat Rumdis Polsek Belo hangus terbakar beserta isi dalam rumah," ungkap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Damkarmat) Kabupaten Bima, A Rifai saat dikonfirmasi ANTARA.
Dikatakannya, kebakaran tersebut terjadi pada pukul 17.40-18.55 Wita. "Adapun penyebab kebakaran di duga sementara akibat konsleting arus pendek listrik dan beruntungnya tidak ada korban jiwa," jelasnya.
Rifai memaparkan, kronologis awalnya api diduga bersumber dari hubungan arus pendek di rumah Aipda Mashan dan membakar seluruh isi rumah. Kemudian, menjalar ke rumah Aipda M. Yamin, Aipda Sofian dan rumah Bripka Fauzi.
Baca juga: Rumah milik penjual eceran BBM di Bima ludes terbakar
Sekitar pukul 17.50 Wita, lanjut Rifai, mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan tiba di lokasi kejadian.
"Namun api terus membesar dan menjalar dengan cepat sehingga membakar sejumlah rumah lainya sehingga isi rumah hangus terbakar," bebernya.
Selanjutnya, pukul 18.00 Wita kobaran api yang besar dan rumah terlalu padat sehingga api dengan cepat menjalar ke rumah lainya.
"Pada pukul 18.05 Wita Babinsa Posramil 1608-04/Belo tiba di TKP langsung membantu warga dan anggota Polsek setempat untuk memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Namun, tetap gagal," tandasnya.
Baca juga: Bupati Bima serahkan bantuan untuk korban kebakaran di Sape Bima
Selanjutnya, Kapolres tiba di lokasi pada pukul 18.10 Wita dan dapat bantuan satu unit mobil pemadam kebakaran.
"Baru pukul 18.30 Wita, api bisa dipadamkan. Adapun kerugian akibat kebakaran tersebut di perkirakan mencapai Rp 500 juta," tutupnya.
Baca juga: Enam rumah di Sape Bima hangus terbakar
Baca juga: Dua rumah di Bima terbakar
Baca juga: BPBD tangani kebakaran hutan di Kabupaten Bima