Mataram (ANTARA) - Kota Mataram, tahun ini tidak mendapatkan kuota program transmigrasi, karena kuota transmigrasi untuk Nusa Tenggara Barat tahun 2019 juga sangat minim yakni sekitar 10 kepala keluarga.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Mataram Hariadi, S.IP di Mataram, Senin, mengatakan, kuota 10 kepala keluarga (KK) tersebut telah dibagi ke kabupaten/kota lainnya.
"Meskipun kita tidak dapat kuota, kita tidak terlalu kecewa karena daftar tunggu masyarakat yang ingin bertransmigrasi tahun ini belum ada," katanya.
Biasanya, kata dia, daftar tunggu KK yang ingin bertransmigrasi setiap tahun selalu ada, meskipun jumlahnya hanya satu atau dua KK.
"Setelah pengiriman 5 KK tahun 2018 ke Provinsi Gorontalo, sampai saat ini belum ada yang daftar lagi," katanya.
Kendati tahun ini tidak ada kuota transmigrasi, lanjut Hariadi, Disnaker Kota Mataram tetap melaksanakan program sosialisasi kepada masyarakat terhadap program transmigrasi.
Sosialisasi tidak hanya dilakukan pada kawasan pinggiran kota yang dinilai sebagai potensi kantong-kantong kemiskinan, namun juga dilakukan di tengah kota agar masyarakat bisa memiliki pemahaman yang sama terhadap program transmigrasi.
"Tapi, kami biasanya mengutamakan keluarga miskin. Pasalnya, program transmigrasi merupakan salah satu upaya penanggulangan kemiskinan," katanya.
Dalam sosialisasi itu disampaikan, bahwa setelah mereka berada di daerah tujuan, peserta transmigrasi akan mendapatkan beberapa fasilitas dari pemerintah. Fasilitas tersebut antara lain, diberikan jatah hidup selama satu tahun, perumahan beserta pekarangan 0,25 hektare serta lahan garapan 0,75 hingga satu hektare.
"Kalau mereka tekun mengelola lahan yang diberikan, Insya Allah KK tersebut akan menjadi keluarga transmigrasi yang sukses bahkan mungkin enggan kembali ke kampung halaman," katanya.
Berita Terkait
Disnaker Mataram data calon peserta transmigrasi di 2024
Senin, 22 April 2024 18:23
Sulbar mendorong pengembangan ekonomi desa di kawasan transmigrasi
Senin, 16 Oktober 2023 6:40
70 persen sertifikat tanah warga Lombok Tengah transmigrasi rampung
Kamis, 12 Oktober 2023 12:22
Pemkot Mataram NTB tunggu kuota transmigrasi
Jumat, 4 Agustus 2023 16:54
Pemkab Lombok Tengah menyerahkan sertifikat tanah warga transmigrasi
Selasa, 11 Juli 2023 18:18
Kemajuan desa di Indonesia alami akselerasi
Kamis, 11 Mei 2023 16:39
Pemkab Lombok Tengah memberikan subsidi BPHTB sertifikasi transmigrasi
Selasa, 9 Mei 2023 18:02
Tenaga Ahli Jerman puji kemajuan desa transmigrasi
Selasa, 28 Februari 2023 7:15