Mataram (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Air Kapuas Hulu memastikan kondisi infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat sudah siap dilalui untuk arus mudik Lebaran 2019.
" Semua jalan dan jembatan untuk angkutan umum sudah bisa dilalui, meski pun belum semuanya kategori mulus, tapi kendaraan bisa lewat," kata Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum Kapuas Hulu, Dedy, saat ditemui, di Putussibau, Kamis.
Ia mengatakan bahwa untuk kesiapan arus mudik Lebaran memang biasanya ada surat dari Bupati Kapuas Hulu meminta semua organisasi perangkat daerah memperhatikan kebutuhan masyarakat yang mudik agar tidak terganggu dengan kondisi.
Menurut dia, upaya penanganan ruas jalan untuk kesiapan arus mudik sudah sedang dilakukan, karena memang ada beberapa titik jalan dan jembatan saat ini ditangani secara darurat oleh unit pemeliharaan jalan dan jembatan (UPJJ).
" Ada memang ruas jalan yang rusak tapi tidak terlalu parah dan sedang ditangani UPJJ," katanya.
Ada pun ruas jalan yang rusak dan ditangani UPJJ, kata Dedy yaitu ruas jalan simpang Senada - Sekubah Kecamatan Jongkong, Simpang Sekubah - Selimbau, sedangkan untuk jembatan saat ini sedang di perbaiki yaitu jembatan Tekudak.
Selain itu, dari 23 kecamatan di Kapuas Hulu, masih ada dua kecamatan yang infrastruktur jalan dan jembatannya belum yang tembus yaitu Kecamatan Bunut Hilir dan Kecamatan Embaloh Hilir.
" Jalan ke Bunut Hilir sudah bisa di lalui sepeda motor, tapi kalau ke Embaloh Hilir belum bisa ditembus kendaraan, memang alternatif nya jalur sungai," katanya.
Namun yang jelas, secara umum kondisi infrastruktur jalan dan jembatan di wilayah Kapuas Hulu siap untuk kelancaran arus mudik lebaran, termasuk dari ibu kota kabupaten ke kecamatan hingga ke desa, demikian Dedy.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56