Tulkarem, Palestina (ANTARA) - Seorang mahasiswi menderita luka kritis setelah dihantam tabung gas air mata di wajahnya sementara dua orang lagi ditembak dengan peluru tajam hingga cedera saat pasukan Israel menyerang aksi-duduk oleh mahasiswa Palestina.
Aksi duduk itu digelar di Technical University Palestina --Kadoorie-- untuk mendukung juru foto yang cedera, Moath Amarneh, di Tulkarem, kata beberapa sumber medis.
Beberapa sumber medis di Rumah Sakit Umum Tulkarem -- Rumah Sakit Martir Dr. Pemerintah Thabet Thabet-- mengatakan kepada kantor berita Palestina, WAFA --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin, bahwa seorang mahasiswi dibawa ke rumah sakit dengan luka kritis di wajahnya. Wajah mahasiswi tersebut dihantam tabung gas air mata, yang mengakibatkan luka bakar serius, gigi dan rahang patah.
Ia dirujuk ke Rumah Sakit Bedah Rafidia di Nablus karena luka serius yang dideritanya, kata sumber medis Palestina.
Dua mahasiswa lain ditembak dan cedera di kaki. Kondisi luka mereka digambarkan sebagai sedang.
Puluhan orang menderita sesak napas karena menghirup gas air mata. Mereka semua dirawat di lokasi.
Wartawan foto Moath Amarneh kehilangan mata kirinya setelah cedera serius akibat terkena peluru logam yang ditembakkan oleh seorang tentara Israel di wilayah Surif di Gubernuran Al-Khalil (Hebron), tempat ia meliput protes terhadap penyitaan lahan.
Sumber: WAFA
Berita Terkait
Polda Jatim klaim tembakkan gas air mata karena suporter beringas
Senin, 20 November 2023 6:48
Polri bantah 40 tembakan gas air mata tragedi Kanjuruhan
Jumat, 7 Oktober 2022 17:50
Ahli Kesehatan RS Unram: Gas air mata membahayakan bagi tubuh manusia
Jumat, 7 Oktober 2022 16:15
Bahaya gas air mata dan larangan FIFA
Senin, 3 Oktober 2022 17:52
Sriwijaya Mania sesalkan tembakan gas air mata ke suporter
Senin, 3 Oktober 2022 5:39
Bubarkan ribuan demonstran di Hong Kong, polisi menembakkan gas air mata
Minggu, 19 Januari 2020 18:19
Polisi menembakkan gas air mata demonstran di Beirut
Minggu, 15 Desember 2019 10:15
Polisi Hong Kong menembakkan gas air mata ke dalam kampus
Selasa, 12 November 2019 9:50