Saham Prancis rugi hari ketiga, indeks merosot 1,17 persen

id saham Prancis,indeks CAC 40

Saham Prancis rugi hari ketiga, indeks merosot 1,17 persen

Ilustrasi - Saham-saham Prancis berakhir sedikit lebih rendah pada perdagangan Selasa (13-7-2021). ANTARA/Juns

Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Jumat waktu setempat (7/10), mencatat kerugian untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris merosot 1,17 persen atau 69,48 poin menjadi menetap di 5.866,94 poin.
 

Indeks CAC 40 terkikis 0,82 persen atau 49,04 poin menjadi 5.936,42 poin pada hari Kamis (6/10) setelah jatuh 0,90 persen atau 54,23 poin menjadi 5.985,46 poin pada hari Rabu (5/10), dan melambung 4,24 persen atau 245,54 poin menjadi 6.039,69 poin pada hari Selasa (4/10).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 10 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 29 saham menderita kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.

Dassault Systemes SE, perusahaan teknologi yang menyediakan layanan aplikasi perangkat lunak yang dirancang untuk mendukung perusahaan kliennya, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips dengan harga sahamnya terpuruk 6,53 persen.

Baca juga: Indeks terpangkas 0,78 persen, saham Inggris ditutup merosot
Baca juga: Saham Jerman rugi, indeks DAX 40 tergerus 0,37 persen


Diikuti oleh saham perusahaan yang mendesain, mengembangkan, memproduksi, dan memasarkan sirkuit terpadu semikonduktor multinasional Prancis STMicroelectronics NV, terperosok 5,30 persen, serta perusahaan perancang dan produsen perangkat listrik Prancis Legrand SA anjlok 4,20 persen.

Sementara itu, Renault SA, perusahaan industri otomotif multinasional Prancis yang mendesain, memproduksi, memasarkan, dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan, melonjak 4,91 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan energi dan minyak bumi terintegrasi multinasional Prancis TotalEnergies SE yang terdongkrak 2,59 persen, serta perusahaan layanan transaksi dan pembayaran multinasional Prancis Worldline SA terangkat 2,00 persen.