Tarakan (ANTARA) - PDI Perjuangan Kota Tarakan, Kalimantan Utara mendaftarkan para bakal calon anggota legislatif untuk menjadi peserta Pemilu 2024 ke Kantor KPU setempat, Kamis (11/5). "Hari ini PDI Perjuangan datang ke KPU untuk mengantarkan putra dan putri terbaik kader PDI Perjuangan untuk mendaftar caleg," kata Ketua DPC PDIP Kota Tarakan Edi Patanan.
Sebanyak 30 bacaleg tersebar di daerah pemilihan setempat terdiri atas Dapil 1 berjumlah sembilan orang, Dapil 2 berjumlah tujuh orang, Dapil 3 berjumlah 10 orang, dan Dapil 4 berjumlah empat orang. Ia menjelaskan instruksi DPP PDI Perjuangan, anggota fraksi yang sudah duduk di DPRD Tarakan menjadi prioritas untuk kembali maju pada Pileg 2024.
"Kembali ke dapil yang sama tentunya ada aturan partai harus ditaati, karena ini perintah partai. Kita sebagai kader siap ditempatkan di mana saja," kata dia. Edi menambahkan komposisi caleg sesuai arahan DPP, di mana PDIP terbuka untuk umum. Dalam penjaringan, ada beberapa tokoh masyarakat dan tokoh pemuda ikut mendaftar sebagai bakal caleg melalui PDI Perjuangan.
"Keterwakilan 30 persen perempuan itu sudah terpenuhi di empat dapil. Bahkan ada yang melebihi 40 persen. Jumlah semuanya ada 10 orang dari total 30 caleg," katanya.
Baca juga: Ribuan warga mendampingi pendaftaran bacaleg NasDem di KPU Lombok Tengah
Baca juga: KPU NTB terima pendaftaran 65 bakal caleg DPRD dari PDIP
Target kursi di pemilu 2024, pihaknya berharap bisa mendapat 6 kursi DPRD Kota Tarakan dan duduk di unsur pimpinan. Sesampainya di KPU, berkas diserahkan langsung Ketua DPC PDIP Edi Patana kepada Ketua KPU Kota Tarakan Nasruddin. Setelah dilakukan pengecekan berkas persyaratan, dinyatakan lengkap dan diterima.
"Berkasnya dinyatakan lengkap untuk lanjut ke tahap berikutnya yaitu verifikasi administrasi 15 Mei sampai 26 Juni," kata Nasruddin.