Gerung, Lombok Barat (ANTARA) - PT Air Minum Giri Menang (Perseroda) menjamin tidak ada penggiliran air kepada warga saat memasuki puncak musim kemarau.
"Sampai saat ini belum saya lakukan itu, karena puncak kemarau akan segera berakhir, dan tanda-tanda musim hujan juga sudah ada," kata Direktur Utama (Dirut) PAM Giri Menang, Lalu Ahmad Zaini, saat ditemui di sela-sela kegiatan penyaluran program gratis tagihan air bersih di aula Kantor Bupati Lombok Barat, Kamis.
Menurut dia, saat ini PAM Giri Menang sedang berfokus pada pendistribusian air ke tempat-tempat yang dilanda kekeringan secara bergilir.
Kata dia, langkah ini merupakan upaya sosial dari PAM Giri Menang bersama pemerintah daerah setempat menyikapi fenomena kekeringan yang melanda sejumlah titik khususnya yang ada di Lombok Barat.
"Kalau Kepala Desa umpamanya membutuhkan air untuk masyarakatnya, tinggal bersurat, hanya banyaknya permintaan ini membuat durasi pengiriman diatur lebih lanjut," katanya.
Ia menjelaskan, setiap hari PAM Giri Menang mendistribusikan setidaknya 25.000 liter air bersih dengan lima truk pengangkut air.
"Tetap lima mobil ini keliling dari pagi sampai siang, dan tidak semua lokasi itu bisa dijangkau oleh driver," tambahnya.
Karena itu, ia mengimbau komunitas masyarakat atau orang-orang yang peduli terhadap kekeringan, dapat menggunakan mobil tangki pribadinya untuk mengisi air secara langsung di PAM Giri Menang, serta didistribusikan kepada masyarakat.
Berita Terkait
Proyek pembangunan Pamsimas 2023 di Lombok Tengah telah rampung
Kamis, 26 Oktober 2023 13:02
PTAM Giri Menang raih penghargaan BUMD Awards
Sabtu, 30 September 2023 11:07
311 rumah ibadah di Lombok Barat gratis tagihan air selama setahun
Kamis, 21 September 2023 12:40
Desa Ungga Praya Barat Daya alami kekeringan
Selasa, 19 September 2023 14:58
Direktur PT AMGM diperiksa penyidik Kejati NTB terkait proyek fisik dan retribusi
Senin, 19 Juni 2023 14:08
Wisatawan asal Mataram tenggelam di Air Terjun Segenter ditemukan tewas
Senin, 23 Januari 2023 12:15
Bocah dua tahun meninggal terseret air irigasi Sakra Barat Lombok Timur
Senin, 5 Desember 2022 20:14
Empat pelajar terseret air bah saat mandi di Lombok Barat
Minggu, 4 Desember 2022 22:09