Mataram (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan pemetaan terhadap sejumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebagai lokasi untuk menanam puluhan bibit tanaman pengganti karangan bunga ucapan selamat atas pelantikan kepala daerah.
"Sampai hari ini, tanaman yang kami himpun hampir mencapai 50 bibit dari berbagai jenis tanaman produktif unggulan," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Selasa.
Ia mengatakan jenis bibit tanaman yang diterima sebagai ucapan atas pelantikan Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana dan Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrhaman periode 2025-2030, antara lain durian, rambutan, alpukat, jambu, mangga, sapote hitam, dan lainnya.
Baca juga: Mengenal ruang terbuka hijau Pagutan di Kota Mataram
Puluhan bibit tanaman tersebut dikirim, selain dari jajaran pejabat lingkup Pemerintah Kota Mataram, juga dari BUMN dan perusahaan swasta di kota itu.
"Bibit-bibit tanaman itu, sekarang masih kami karantina di kantor," katanya.
Sembari bibit-bibit tersebut dikarantina, DLH melakukan pemetaan RTH untuk mencari lokasi yang pas untuk menanam bibit-bibit tersebut. Salah satunya di RTH Pagutan.
RTH Pagutan dinilai pas untuk menanam bibit tanaman tersebut, karena RTH Pagutan memiliki luas mencapai hingga 8 hektare dan areal tersebut sudah dibagi untuk titik-titik tanaman produktif.
Baca juga: Plafon aula RTH Pagutan Mataram dipasang untuk beri nilai estetika
Selain RTH Pagutan, tidak menutup kemungkinan juga bisa ditanam di RTH Udayana atau RTH Selagalas.
"Kita lihat saja nanti RTH mana yang pas, jenis tanaman yang akan ditanam tentu kami sesuaikan dengan kondisi dan karakter bibit tanaman yang ada," katanya.
Ketika bibit tanaman sudah siap tanam, katanya, DLH akan menurunkan tim untuk melakukan penanaman tanpa harus menunggu Wali Kota Mataram kembali dari kegiatan retret.
"Kami tidak menunggu pak wali kembali, begitu tempat sudah siap kami langsung akan menanam bibit tersebut agar bibit bisa segera beradaptasi dan tumbuh," katanya.
Sementara untuk pengawasan, tambahnya, pihaknya akan mengoptimalkan peran dari satgas di masing-masing RTH, sehingga bibit tanaman tersebut benar-benar bisa dijaga dan dirawat hingga berbuah.
Baca juga: Taman Seluncur Internasional dibangun di RTH Selagalas Mataram
Baca juga: Dispar Mataram rintis RTH Pagutan sebagai pusat lokasi "outbound"