Kupang, NTT (ANTARA) - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Nusa Tenggara Timur (NTT) Mindriyati Astiningsih Laka Lena berkomitmen untuk mendorong kemitraan strategis bagi pengembangan UMKM dan peningkatan ekonomi daerah.
“Kita harus sama-sama bangkit dan bergerak. Saat ini Dekranasda NTT menjalin kerja sama dengan seluruh dinas dalam pelaksanaan program demi membangkitkan dan memberdayakan UMKM lokal,” kata dia di Kupang, Rabu.
Hal ini ia sampaikan di sela kegiatan pelantikan Ketua Dekranasda 21 Kabupaten/Kota se-NTT dan pengukuhan pengurus Dekranasda Provinsi NTT di gedung Dekranasda NTT, Kota Kupang.
Ia menilai pentingnya memperluas kemitraan dengan instansi pemerintah serta stakeholder terkait demi menciptakan terobosan yang berdampak bagi masyarakat.
Salah satu upaya yang telah dimulai yaitu menjalin komunikasi dengan BBPOM di Kupang dalam hal perizinan, sehingga ke depannya bisa mengedukasi dan memudahkan para pelaku usaha.
Baca juga: Pemerintah upayakan perkuat akses pembiayaan UMKM
“Dalam seratus hari ini perlu adanya upaya kolaborasi bersama yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat teristimewa para perajin lokal dan pelaku UMKM,” katanya.
Ia menyatakan bahwa kemitraan strategis tersebut harus berdampak nyata khususnya dalam penanganan stunting dan kemiskinan ekstrim di NTT selama lima tahun ke depan.

Pada kesempatan itu, ia turut mengingatkan para pengurus yang baru untuk turut bersinergi, ia berharap antar sesama pengurus bisa saling berbagi dan belajar demi peningkatan kapasitas bersama.
Baca juga: Lombok Barat siapkan Rp5 miliar untuk bayar bunga pinjaman UMKM
Ia juga menargetkan program peningkatan keterampilan dan daya saing produk unggulan daerah, yang nantinya berdampak pada peningkatan pendapatan para pelaku ekonomi kreatif tersebut.
Menurut dia, upaya pemberdayaan masyarakat dan pemberdayaan UMKM sangat penting karena sejalan dengan semangat Gerakan Beli NTT dari pemerintah yang baru.
“Kita perlu juga mendorong masyarakat untuk menjadi pengusaha (entrepreneur), agar bisa melakukan inovasi dan kreasi yang mempunyai nilai ekonomis bagi kehidupannya,” kata dia.