Mataram (ANTARA) - Sebanyak 225.269 wisatawan berlibur di seluruh objek wisata di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama libur Lebaran 2019.
Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Gunung Kidul Harry Sukmono di Gunung Kidul, Senin, mengatakan awalnya Dispar mentargetkan jumlah kunjungan wisatawan saat liburan Lebaran 173.000 orang dengan pertimbangan berdekatan dengan liburan sekolah.
"Realisasinya, jumlah kunjungan wisatawan saat libur Lebaran melebihi target, yakni 225.269 orang," kata dia.
Ia mengatakan pada Lebaran hari kedua (6/6) ada 44.337 wisatawan, sedangkan pada H+1 Lebaran (7/6) naik menjadi 49.899 wisatawan. Pada Sabtu (8/6) jumlah wisatawan mencapai 63.374 wisatawan, sedangkan pada Minggu (9/6) turun menjadi 56.269 wisatawan.
"Puncak kunjungan wisatawan terjadi pada Sabtu (8/6) dengan total pengunjung 63.374 orang. Data wisatawan ini bersifat sementara, karena ada beberapa yang belum masuk, khususnya wisata nonpantai," kata dia,
Harry mengatakan dari 225.269 wisatawan berlibur di seluruh objek wisata di Kabupaten Gunung Kidul, tercatat 93 persennya berlibur ke objek wisata pantai yang ada di sepanjang 72 kilometer, seperti Indrayanti, Sundak, Ngandong, Kukup, Krakal, Watu Kodok, Baron, Ngobaran, dan Gesing.
"Objek wisata pantai menjadi andalan kunjungan wisata di Gunung Kidul. Pasir putih yang menjuntai sangat eksotis dan indah ditawarkan wisata pantai di Gunung Kidul," kata dia.
Bupati Gunung Kidul Badingah mengucapkan terima kasih kepada wisatawan yang telah berlibur ke Gunung Kidul.
Ia mengharapkan berbagai objek wisata di Gunung Kidul menjadi tujuan berlibur kembali saat masyarakat mengisi masa liburan.
Namun demikian, Badingah mengakui masih banyak kekurangan di objek wisata, antara lain sarana dan prasarna, khususnya infrastruktur jalan.
"Kami akan mengoordonasikan hal ini ke Pemda DIY, Kementerian PUPR dan Kementerian Pariwisata, supaya mendapat anggaran pembangunan fasilitas," kata dia.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56