Purwakarta (ANTARA) - Dinas Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat menyatakan peristiwa bebatuan yang menghujani rumah warga akibat aktivitas blasting atau peledakan batu yang dilakukan oleh perusahaan tambang, PT Mandiri Sejahtera Sentra (MSS).
"Ada tujuh rumah milik warga dan satu bangunan sekolah di Desa Sukamulya, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta yang rusak setelah dihujani batu besar dari atas Gunung Cihandeuleum," kata Kepala Dinas Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran setempat, Wahyu Wibisono di Purwakarta, Rabu.
Baca juga: Polisi periksa tiga saksi peristiwa batu besar timpa rumah warga Purwakarta
Ia menambahkan, bebatuan yang menghujani rumah warga itu dampak dari aktivitas blasting atau peledakan batu yang dilakukan oleh PT MSS.
"Sesuai dengan hasil pengecekan dan informasi di lapangan, batu-batu berukuran besar itu jatuh dari ketinggian sekira 500 meter ke rumah warga yang ada di bawah gunung," ujarnya.
Baca juga: Sejumlah Rumah dan sekolah di Purwakarta ambruk dihujani batu raksasa
Dari tujuh rumah warga dan satu bangunan sekolah yang rusak, dua diantaranya rusak parah. Sedangkan bangunan yang lainnya mengalami kerusakan di beberapa titik di setiap bangunannya.
"Petugas Dinas Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran disiagakan di sekitar lokasi," kata Wibisono.
Saat ini rumah-rumah yang rusak akibat tertimpa batu besar tersebut dipasang garis polisi atau police line. Pihak kepolisian dari Satreskrim Polres Purwakarta masih menyelidiki peristiwa itu.
Berita Terkait
Bupati Purwakarta: tutup perusahaan tambang penyebab "hujan batu"
Kamis, 10 Oktober 2019 18:18
Polisi periksa tiga saksi peristiwa batu besar timpa rumah warga Purwakarta
Rabu, 9 Oktober 2019 16:07
Sejumlah rumah dan sekolah di Purwakarta dihujani batu raksasa
Rabu, 9 Oktober 2019 12:55
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01