Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, kembali melakukan sinkronisasi data penerima bantuan jaring pengaman sosial (JPS), untuk memastikan tidak ada data penerima tumpang tindih dan ganda.
Pernyataan itu disampaikan Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh di sela memimpin rapat bersama Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Kota Mataram di Aula Pendopo Wali Kota Mataram, Sabtu malam (2/5/2020).
Rapat tersebut, membahas persiapan sinkronisasi data penerima bantuan JPS Kota Mataram yang akan diserahkan paling lambat 4 Mei 2020.
Dikatakan wali kota, sinkronisasi data melalui basis data terpadu (BDT) dan data dari penerima bantuan sosial yang lain, baik yang berasal dari Kementerian Sosial, Provinsi NTB dan data dari Kota Mataram harus segera dilakukan.
"Semua data itu harus sinkron agar penerima JPS bisa tepat sasaran," katanya.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Kota Mataram Mahmuddin Tura sebelumnya mengatakan, total JPS yang akan didistribusikan bagi warga di Kota Mataram 70 ribu kepala keluarga (KK).
70 ribu KK sasaran tersebut, terbagi menjadi tiga dimana sekitar 41 ribu KK sudah ditangani melalui program JPS dari Kementerian Sosial dan JPS Gemilang Provinsi Nusa Tenggara Barat sesuai basis data terpadu (BDT). "Sementara sekitar 26 ribu KK ditangani dengan menggunakan anggaran dari APBD Kota Mataram," katanya.
Untuk menghindari penerima ganda dalam pemberian JPS ini, perlu dilakukan sinkronisasi data. "Jangan sampai akibat data yang tidak sinkron, satu KK mendapatkan dua hingga tiga paket JPS, sementara warga lainnya belum kebagian," ucapnya.
Ia mengatakan untuk paket bantuan JPS dari APBD Kota Mataram yang diterima masing-masing KK berisi beras 10 kilogram, 10 butir telur, 1 liter minyak goreng, sarden, 4 bungkus biskuit, 1 kilogram gula, sabun cair dan sabun batas 1 bungkus. Paket bantuan JPS tersebut senilai Rp250 ribu per paket.
"Kami menggunakan tiga perusahaan agar mereka bisa saling isi untuk pendistribusian, karena kita terima langsung sampai ke kelurahan. Hingga saat ini sudah 9.000 lebih yang telah didistribusikan," katanya.
Berita Terkait
Pemkot Mataram ganti 1.700 KK penerima bantuan JPS
Minggu, 19 September 2021 15:49
Dinsos Mataram menerima laporan data ganda penerima bantuan JPS PPKM
Jumat, 10 September 2021 16:29
JPS PPKM Mataram rampung terkirim ke-50 kelurahan
Senin, 6 September 2021 18:41
Pemkot Mataram mulai menyalurkan 32.162 paket bantuan JPS PPKM
Selasa, 31 Agustus 2021 21:07
Pemkot: terima paket JPS PPKM tidak layak warga harus lapor
Jumat, 27 Agustus 2021 15:59
Verifikasi 32.163 KK calon penerima JPS PPKM rampung
Senin, 23 Agustus 2021 18:42
Dinsos memastikan isi paket JPS PPKM akomodasi produk UKM
Kamis, 19 Agustus 2021 16:58
Gubernur NTB meluncurkan 27 ribu paket JPS Gotong Royong
Jumat, 6 Agustus 2021 21:16