Yogyakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Agama RI Zainut Tauhid Sa'adi menilai Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) yang digelar setiap tiga tahun sekali memberi sumbangsih besar bagi pengembangan kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
"Dalam konteks masyarakat majemuk, Pesparawi yang diselenggarakan secara bergantian memberikan sumbangsih besar dalam menunjukkan rasa cinta, nasionalisme, dan mengembangkan kerukunan hidup antarumat beragama di Indonesia," kata Zainut Tauhid saat membuka Pesparawi Nasional XIII di Candi Prambanan, Yogyakarta, Senin (20/1) malam.
Menurut Zainut, penyelenggaraan Pesparawi Nasional XIII di Candi Prambanan yang merupakan candi terbesar Umat Hindu di Indonesia juga sekaligus menunjukkan bahwa tidak ada dinding pemisah antarumat beragama.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan paduan suara tak sekadar tentang indah merdua suara. "Apabila dimaknai secara filsafati, paduan suara selaras dengan ajaran moral khas Yogyakarta, yaitu 'sawiji greget, sengguh, ora mingkuh'. Kearifan lokal ini lahir dari buah pikir Sri Sultan Hamengku Buwono I, yang juga peletak dasar Kasultanan Ngayogyakarta," kata dia.
Baca juga: Kemendagri mengawasi ketat PPKM mikro lima daerah selama liburan
Dengan harapan, agar para peserta bisa lebih mengenal nilai budaya dan kearifan lokal Yogyakarta. Semogalah pula, para peserta masih sempat menghirup suasana Yogyakarta dengan serba kesahajaannya, di tengah-tengah senyum ramah masyarakat, khasanah wisata, dan budaya yang melingkupinya, katanya
Berita Terkait
Pesparawi Nasional wujudkan moderasi beragama di Indonesia
Senin, 30 Oktober 2023 20:01
Pemerintah kembangkan SDM bentuk lembaga Pesparawi Daerah Maluku
Rabu, 25 Oktober 2023 6:12
Pesparawi ciptakan rasa kebersamaan dalam keberagaman
Senin, 4 September 2023 7:47
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01