Kemenko Marves harapkan kesiapan seluruh fasilitas ajang Sail Tidore

Ternate (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mengharapkan seluruh fasilitas yang disediakan bisa memenuhi kunjungan undangan lokal maupun mancanegara yang hadir untuk memeriahkan kegiatan Sail Tidore pada 24-29 November 2022.

"Saat ini, menjadi fokus ketersediaan fasilitas dan akomodasi bagi tamu akan hadir di Tidore, terutama hotel dan tempat penginapan yang layak," kata Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Kemenko Marves Kosmas Harefa dihubungi di Ternate, Jumat.

Ia menyatakan saat ini panitia tengah melakukan pendataan jumlah hotel yang akan digunakan para tamu VVIP seperti menteri dan rombongan Presiden Jokowi saat pelaksanaan Sail Tidore. "Selain itu, kami melakukan pengecekan delegasi tamu sesuai laporan sebanyak 1.000 lebih, tamu VVIP 350 orang dan sejumlah tamu dari kementerian dan lembaga negara," katanya.

Pemerintah Kota Tidore Kepulauan juga telah menyiapkan kapal Pelni KM Tatamailau untuk dijadikan sebagai hotel terapung bagi para tamu yang akan hadir di kegiatan terbesar di Maluku Utara ini.

Kapal tersebut akan bersandar di Pelabuhan Trikora, Tidore, berkapasitas 700 orang dengan fasilitas yang disediakan untuk kelas 1 sebanyak 14 seat, kelas 2 sebanyak 10 kamar dengan 40 seat dan sisanya 600 lebih untuk kelas ekonomi.

Kosmas menyatakan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan panitia lokal mulai dari kesiapan distribusi undangan dan gladi bersih bagi seluruh yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut

Menurut rencana, sejumlah kementerian juga ditugaskan untuk mendukung berbagai kegiatan dalam pelaksanaan Sail Tidore seperti pentas seni budaya, tarian kolosal, pameran expo hingga berbagai kegiatan lain seperti festival perahu internasional.

Baca juga: Sail Tidore momentum tumbuhkan ekonomi pascapandemi

Saat ini, kolaborasi bidang promosi antara panitia pusat dan daerah juga sedang dilakukan untuk menayangkan informasi terkait pelaksanaan Sail Tidore 2022 guna menyukseskan penyelenggaraan kegiatan nasional tersebut.