Polres Kudus sebut tilang elektronik pakai drone tunggu kesiapan alat

id Tilang elektronik pakai drone, di Kudus tunggu kesiapan alat

Polres Kudus sebut tilang elektronik pakai drone tunggu kesiapan alat

Saat uji coba tilang elektronik atau elektronic traffic law enforecement (ETLE) menggunakan drone Jalan Ramelan Kudus, Jawa Tengah. ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif

Kudus (ANTARA) - Polres Kudus, Jawa Tengah, masih menunggu kebijakan dari Polda Jateng terkait pemberlakuan tilang elektronik atau elektronic traffic law enforecement (Etle) menggunakan drone.

"Untuk sementara ini masih tahap uji coba. Itupun dari Polda Jateng yang melakukannya. Polres Kudus tentunya menunggu kebijakannya nanti, termasuk ketersediaan alatnya," kata Kasat Lantas Polres Kudus AKP Ivan Prabowo di Kudus, Selasa.

Penindakan tilang di Kabupaten Kudus, kata dia, untuk saat ini masih memanfaatkan kamera CCTV yang sudah terpasang di sejumlah titik. Di antaranya, terpasang di Simpang Pentol, Simpang Bejagan, Simpang Tujuh, Simpang Tugu A. Yani dan Simpang Proliman Barongan serta beberapa titik lainnya.

Sepanjang tahun 2022 Satlantas Polres Kudus menindak 24.993 pelanggaran lalu lintas. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat atau lebih. Hasil uji coba tilang elektronik menggunakan dua unit drone di Kabupaten Kudus pada Senin (16/1), berlangsung di Jalan Ramelan Kudus.


Baca juga: Polda NTB melibatkan seluruh personel lalu lintas kawal perhelatan WSBK
Baca juga: IPW ingatkan jajaran Polantas tak ragu laksanakan tilang

Setelah dilakukan uji coba sekitar 10 menit, terjaring sembilan pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas. Kabupaten Kudus menjadi kabupaten ketiga yang menjadi tempat uji coba. Nantinya, semua Polres di wilayah Jateng akan dijadwalkan uji coba tilang pakai drone.

Penggunaan drone menjadi inovasi baru dalam menerapkan kecanggihan teknologi, karena dinilai lebih efektif dalam menjangkau wilayah yang lebih luas. Sebelumnya pengawasan pelanggaran lalu lintas juga menggunakan kamera statis yang ditempatkan pada tiang di sudut jalan serta menggunakan kamera ponsel yang dioperasikan oleh anggota secara mobile.