Omzet pedagang Medan Zoo tak meningkat saat libur Lebaran

id medan zoo ,wisata medan,kebun binatang medan ,taman margasatwa medan

Omzet pedagang Medan Zoo tak meningkat saat libur Lebaran

Pedagang makanan dan minuman Magdalena (kiri) berjualan di kiosnya di taman margasatwa Medan Zoo, Medan, Selasa (25/4/2023). (ANTARA/Michael Siahaan)

Medan (ANTARA) - Omzet pedagang yang berjualan di Taman Margasatwa Medan Zoo tidak banyak meningkat saat libur Lebaran 2023 meskipun pengunjung objek wisata ini mencapai lebih dari dua ribu orang per hari.

"Dibandingkan hari biasa, omzetnya paling bertambah sekitar 20 persen," ujar Ahmad, pedagang es krim kepada ANTARA di Medan Zoo, di Medan, Sumatera Utara,  Selasa.

Bahkan, kata Ahmad, jika dibandingkan dengan Lebaran 2022, omzetnya turun drastis hingga mencapai 50 persen.

Warga Kelurahan Kampung Baru itu mengaku heran dengan kondisi tersebut karena pengunjung Medan Zoo relatif banyak.

"Mungkin karena daya beli kurang," kata Ahmad.

Sementara penjual minuman dan makanan, Magdalena, menyebut bahwa dirinya mampu mengantongi omzet 10 persen lebih tinggi dibandingkan hari biasa.

Hal itu, kata dia, bisa terjadi karena para pengunjung Medan Zoo membawa makanan sendiri.

"Mungkin karena sebagian yang datang ke sini membawa makanan dari rumah masing-masing," tutur Magdalena.

Manajer Medan Zoo Pernius Harefa meminta pengunjung agar sebisa mungkin membeli dagangan para penjual di kebun binatang tersebut.

"Kalau bisa, jangan membawa makanan dari luar. Di sini harganya murah, terjangkau. Jadi usahakan membeli makanan di sini saja," ujar Pernius.

Kebun Binatang Medan Zoo mencatat jumlah pengunjung tertinggi sejak Lebaran 2023 pada H+3, Selasa (25/4), dengan jumlah 3.000 orang

Pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah, Sabtu (22/4), hanya ada sekitar 800 pengunjung yang datang ke taman margasatwa milik Pemerintah Kota Medan itu.

Baca juga: Mendag janji siapkan solusi terbaik pedagang pakaian bekas impor
Baca juga: Dishub Mataram patroli mencegah kemacetan akibat pedagang takjil dadakan

Keesokan harinya, ada 2.000-an orang yang berkunjung dan bertambah pada Senin (24/4) menjadi 2.300 orang.