Mentok, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama sejumlah instansi dan warga bergotong royong bersih-bersih aliran Sungai Telukrubiah guna mendukung upaya pengembangan destinasi wisata Kampung Iklim.
"Aksi gotong royong bersih-bersih sungai ini merupakan tindak lanjut dari hasil pertemuan dengan warga dan susur sungai yang dilakukan sepekan lalu, kita berharap upaya ini bisa menumbuhkan kesadaran warga untuk bersama-sama mengembangkan pariwisata di Kampung Iklim Telukrubiah, Mentok," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming MIng di Mentok, Minggu.
Aksi bersih-bersih sungai dilakukan bersama-sama dengan para pegawai di lingkungan Pemkab Bangka Barat, personel TNI, Polres Bangka Barat dan warga setempat, turut hadir Bupati Bangka Barat Sukirman.
Bong Ming Ming mengatakan, kegiatan bersih-bersih sungai akan kembali dilanjutkan pada pekan depan karena masih banyak lokasi aliran yang dipenuhi sampah. "Kita akan lanjutkan bersih-bersih sungai, hari ini baru sekitaran satu kilometer lebih. Nanti minggu depan, kita akan kerahkan lagi ASN, TNI, Polri dan berharap semakin banyak warga yang terlibat," katanya.
Menurut dia melalui kegiatan seperti itu akan mampu membangkitkan semangat kebersamaan bersama warga dalam rangka menjaga kebersihan sekitar. Dengan begitu, kawasan yang sebelumnya telah ditetapkan menjadi salah satu destinasi wisata yang dikelola oleh Pemerintah Daerah tersebut akan semakin menarik, nyaman dan siap dikembangkan lebih lanjut.
Pada kesempatan bertemu langsung dengan warga tersebut Bupati Bangka Barat Sukirman melakukan dialog untuk mengetahui berbagai masukan agar ke depan pembangunan yang dilakukan bisa semakin bermanfaat.
"Warga yang biasa memanfaatkan aliran sungai ini bukan berarti mereka tidak memiliki kamar mandi, namun mereka lebih bahagia dan nyaman untuk mencuci dan mandi di aliran sungai tersebut," kata Sukirman.
Aliran Sungai Telukrubiah selama ini menjadi tempat penting untuk mendukung aktivitas sehari-hari warga di sekitarnya, antara lain untuk mencuci baju, mandi dan lainnya sehingga penting untuk dijaga kelestarian dan kebersihan aliran sungai tersebut.
Baca juga: Melongok kampung kreatif JFC kenalkan budaya
Baca juga: Mataram bangun kampung wisata budi daya ikan air tawar
Kegiatan gotong royong di kawasan Kampung Iklim Teluk Rubiah dilaksanakan dalam rangka mengelola dan menjaga kebersihan salah satu destinasi wisata di Kota Mentok agar selalu tertata dan pada akhirnya memiliki nilai manfaat bagi penduduk sekitar. "Selain membangun kebersamaan, melalui kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan untuk menyerap aspirasi dan keluh kesah dari warga," kata Sukirman.
Dengan adanya pengembangan sektor pariwisata di kawasan tersebut diharapkan semakin menarik dikunjungi wisatawan pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan ekonomi warga setempat.
Berita Terkait
Pemprov Babel apresiasi pemberdayaan masyarakat pesisir
Selasa, 21 Februari 2023 20:37
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21