Mataram (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Nusa Tenggara Barat merilis nilai ekspor wilayah itu pada bulan Juni 2023 mengalami penurunan sebesar 30,50 persen dibandingkan bulan Mei 2023.
"Jika dibandingkan bulan Juni 2022 mengalami penurunan 99,16 persen," kata Kepala BPS NTB, Wahyudin di Mataram, Selasa.
Ia mengatakan untuk nilai ekspor bulan Juni 2023 yang terbesar ditujukan ke Amerika Serikat sebesar 35,78 persen, disusul India sebesar 17,81 persen kemudian Jepang yaitu sebesar 15,63 persen.
Kelompok komoditas ekspor NTB yang terbesar pada bulan Juni 2023 adalah ikan dan udang sebesar 891.954 dollar AS atau 32,82 persen. Perhiasan atau permata sebesar 710.265 dollar AS atau 26,13 persen.
"Kopi, teh, rempah-rempah sebesar 455.033 dollar AS atau 16,74 persen, garam, belerang, kapur sebesar 403.314 dollar AS atau 14,84 persen. Serta Lak, Getah dan Damar sebesar 169.479 dollar AS atau 6,24 persen," ujarnya.
Menurut dia nilai impor pada bulan Juni 2023 sebesar 38,25 juta dollar AS.
"Ini berarti impor mengalami kenaikan sebesar 31,91 persen dibandingkan dengan impor Mei 2023 sebesar 28,99 juta dollar AS," terang Wahyudin.
Untuk impor bulan Juni 2023 berasal dari Cina sebesar 67,58 persen, Jepang 15,84 persen, Amerika Serikat 7,73 persen dan lainnya 8,85 persen.
"Kelompok komoditas impor dengan nilai terbesar pada bulan Juni 2023 adalah mesin-mesin pesawat mekanik sebesar 63,42 persen, karet dan barang dari karet 15,89 persen mesin/peralatan listrik 9,86 persen, serta bahan peledak atau 3,46 persen," katanya.
Berita Terkait
BPS: Nilai ekspor NTB capai 105,10 juta dolar AS pada Oktober 2024
Jumat, 15 November 2024 16:45
Realisasi penerimaan bea dan cukai di NTB capai Rp3,46 triliun
Rabu, 30 Oktober 2024 21:31
Nilai ekspor di NTB capai 244,24 juta dolar AS
Selasa, 15 Oktober 2024 17:27
Neraca perdagangan di NTB surplus 228,89 juta dolar AS
Selasa, 15 Oktober 2024 14:50
Petani di NTB diminta gencarkan budidaya vanili organik
Rabu, 9 Oktober 2024 17:14
Kerajinan gerabah di Banyumulek NTB berinovasi
Selasa, 8 Oktober 2024 20:54
Neraca perdagangan NTB surplus 370,75 juta dolar AS
Selasa, 17 September 2024 18:24
Penjualan kapal mendongkrak nilai ekspor non tambang di NTB
Selasa, 17 September 2024 17:03