Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir di wilayah positif pada perdagangan Rabu waktu setempat (10/8/2022), berbalik menguat dari penurunan sehari sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terkerek 0,52 persen atau 33,44 poin menjadi menetap di 6.523,44 poin.
Indeks CAC 40 tergerus 0,53 persen atau 34,44 poin menjadi 6.490.00 poin pada Selasa (9/8/2022), setelah menguat 0,80 persen atau 52,09 poin menjadi 6.524,44 poin pada Senin (8/8/2022), dan jatuh 0,63 persen atau 41,04 poin menjadi 6.472,35 poin pada Jumat (5/8/2022).
Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 34 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara lima saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.
Alstom SA, sebuah perusahaan yang mengembangkan dan memasarkan sistem terintegrasi untuk sektor transportasi multinasional Prancis melambung 6,07 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Saham di Wall Street ditutup lebih rendah
Baca juga: Saham Inggris untung hari kedua, indeks FTSE 100 bertambah 0,08 persen
Diikuti oleh saham perusahaan properti dan pengembang real estat komersial Prancis Unibail-Rodamco-Westfield SE yang melonjak 4,22 persen, serta perusahaan industri otomotif yang mendesain, memproduksi, memasarkan, dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan Prancis Renault SA bertambah 3,45 persen.
Sementara itu, Sanofi SA, perusahaan industri farmasi yang memproduksi obat-obatan, suplemen makanan, kosmetik, dan alat kesehatan multinasional Prancis menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terpuruk 8,18 persen.
Disusul oleh saham perusahaan yang mendesain dan membangun sistem kelistrikan kedirgantaraan dan pertahanan Prancis Thales SA merosot 1,33 persen, serta perusahaan penyedia layanan telekomunikasi untuk pelanggan perumahan, profesional dan bisnis besar Orange SA melemah 0,75 persen.