Lombok Timur (ANTARA) - M Afandi, bocah umur tiga tahun warga Benteng Selatan, Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur, ditemukan meninggal di kolam penampungan air pembuatan batu bata ukuran 2x2 meter, Senin (16/1) sekitar pukul 17.30 Wita.
Kejadian tersebut membuat warga setempat dan keluarganya kaget.
Korban sebelum kejadian bermain sendirian di dekat kolam penampungan air, sementara ibu korban saat itu sedang berjualan bakso tak jauh dari tempat korban bermain.
Tak dinyana, ibu korban mengetahui kalau anak tenggelam di kolam tersebut, setelah ada warga yang berteriak melihat tubuh korban mengambang di kolam tersebut.
Seketika itu, ibu korban kaget dan bersama warga langsung mengangkat korban dari kolam, dan membawanya ke Puskesmas Lendang Nangka untuk mendapat pertolongan. Tetapi nyawa korban tak tertolong.
Korban dinyatakan sudah meninggal dalam perjalanan. Hal ini membuat ibu korban histeris karena lantaran ayah korban saat kejadian tidak ada di rumah. Ayahnya sedang bekerja di Bali.
Kapolsek Masbagik melalui Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan kasus tenggelamnya bocah berumur tiga tahun di wilayah Lendang Nangka Utara,dan meninggal dunia
"Anggota Polsek telah mendatangi TKP dan lakukan olah TKP, " ucapnya, seraya mengimbau orang tua agar memberikan perhatian khusus kepada anaknya yang masih balita saat bermain agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
Bocah tiga tahun di Lombok Timur ditemukan meninggal di kolam penampungan air
M Afandi, bocah umur tiga tahun warga Benteng Selatan, Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur, ditemukan meninggal di kolam penampungan air pembuatan batu bata ukuran 2x2 meter, Senin (16/1) sekitar pukul 17.30 Wita. ((ANTARA/HO-Dim))
Anggota Polsek telah mendatangi TKP dan lakukan olah TKP
