Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat memberikan apresiasi setelah melihat inisiatif Kepolisian Sektor Mataram yang mengubah fungsi pekarangan belakang kantor menjadi lahan perkebunan tanaman pangan.
"Pekarangan kantor yang sebelumnya tidak produktif ini dimanfaatkan, diubah menjadi kebun sayur dan tanaman produktif. Inisiatif ini patut kami apresiasi," kata Kepala Bagian SDM Polresta Mataram Kompol Gede Ariadana di Mataram, Rabu.
Sebagai Ketua Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polresta Mataram, ia menilai inisiatif tersebut dapat menjadi contoh bagi polsek-polsek lainnya dalam menciptakan ruang hijau di lahan terbatas.
"Inisiatif ini menunjukkan bagaimana ruang hijau yang terbatas dapat dimanfaatkan untuk mendukung keberlanjutan dan kebutuhan pangan," ujarnya.
Baca juga: Polisi di Mataram manfaatkan lahan kosong untuk tanam sayur
Kepala Polsek Mataram AKP Mulyadi mengatakan inisiatif pemanfaatan pekarangan belakang kantor menjadi lahan perkebunan ini bagian dari upaya mendukung program Pekarangan Pangan Bergizi.
Luas pekarangan Polsek Mataram yang dimanfaatkan sebagai lahan perkebunan mencapai 2 are.
Dari luas lahan tersebut, ia beserta jajaran berencana memanfaatkan untuk budi daya cabai dan kacang panjang.
Baca juga: Polda NTB ajak masyarakat manfaatkan lahan kosong perkuat ketahanan pangan
Dia berharap, inisiatif ini tidak hanya menjadi ruang edukasi personel Polsek Mataram dalam budi daya tanaman pangan, namun juga bagi masyarakat sekitar.
"Jadi, harap kami tidak hanya bermanfaat untuk mendukung kebutuhan pangan di lingkungan kantor, tetapi juga sebagai bentuk edukasi bagi personel maupun warga bagaimana memanfaatkan lahan terbatas sebagai media tanam," ucap AKP Mulyadi.
Baca juga: Lombok Utara perkuat ketahanan pangan
