Rusak mobil Wabup Bima, Empat mahasiswa STKIP Tamsis diperiksa

id STKIP Tamsis,mobil wabup bima,mahasiswa,rusak mobil wabup bima,demonstrasi

Rusak mobil Wabup Bima, Empat mahasiswa STKIP Tamsis diperiksa

Surat panggilan penyidik Polres untuk mahasiswa yang dimintai keterangan terkait dugaan kasus pengrusakan mobil Dinas Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan Zubaidy. (ANTARA/HO-Ady Ardiansah)

Bima (ANTARA) - Kepolisian Resor Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), memeriksa empat mahasiswa atas dugaan kasus pengrusakan mobil dinas Wakil Bupati dr. H. Irfan Zubaidy, Senin.

"Iya benar tadi, ada empat mahasiswa kami periksa," ungkap Kasat Reskrim Polres Bima, AKP Abdul Malik, saat dikonfirmasi ANTARA, Senin malam.

Ia menjelaskan, bahwa ke-empat mahasiswa tersebut dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi.

"Empat mahasiswa itu berasal dari STKIP Tamsis, mereka kita panggil sebagai saksi karena berada di lokasi saat kejadian. Ini kasus masih penyelidikan ya," jelasnya.

Lebih lanjut Malik menuturkan, pihaknya telah melayangkan langsung ke alamat kampusnya dan alamat masing-masing empat mahasiswa tersebut.

"Tadi mereka diperiksa lebih dari dari tiga jam lamanya. Mulai sekitar pukul 10.30 Wita dan baru selesai pukul 14.00 Wita," paparnya.

Baca juga: Mobil Dinas Wabup Bima diamuk massa mahasiswa
Baca juga: STKIP Tamsis Bima tegaskan tidak terlibat dalam aksi demontrasi kelompok mahasiswa

Selanjutnya, penyidik akan melakukan pemanggilan pada Sat Pol PP, ajudan Wakil Bupati dan sejumlah pihak yang ada di lokasi kejadian.

"Kalau dari pelapor belum ada. Nanti juga kita akan konfirmasi bagian aset di Pemkab Bima," tandasnya.

Disinggung soal pengamanan barang bukti, karena mobil tersebut masih digunakan oleh Wakil Bupati untuk kegiatan kedinasan.

Malik mengatakan, mobilnya sudah di foto dan telah diperiksa oleh pihaknya.

"Kondisi mobilnya tidak terlalu parah. Dan, pak Wakil meminta ijin dipakai untuk kegiatan kedinasannya dulu untuk sementara," tutupnya.

Baca juga: Pemkab Bima ambil langkah hukum terkait perusakan mobil dinas Wabup

Sebelumnya, mobil dinas Wakil Bupati Bima, dicegat dan dirusak oleh sejumlah mahasiswa di depan Kampus STKIP Taman Siswa Bima pada Senin, 21 April lalu.

Akibat kejadian ini, mobil dengan nomor polisi EA 2 Y mengalami kerusakan pada bagian bemper dan beberapa bagian lain lecet, setelah diinjak dan dihantam menggunakan kayu dan bambu.

Pada saat kejadian tersebut, Wabup dokter Irfan pun berada di dalam mobil. Dan, sempat terjadi adu mulut dengan mahasiswa tersebut untuk tidak melakukan aksi brutal tersebut. Bahkan, beberapa mahasiwa dan Sat Pol PP sempat tarik menarik dan kejar mengejar dengan massa mahasiswa yang saat itu sedang melakukan aksi unjuk rasa tersebut.