Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, memberikan bantuan kepada korban gempa tektonik pada 17 Maret 2019.
Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB, Ahsanul Khalik dalam laman Pemkab Lotim, Jumat, mengatakan, total bantuan yang digelontorkan dari Dinas Sosial kali ini mencapai Rp151 juta lebih dalam bentuk barang.
Diantaranya 1.500 paket sembako untuk korban gempa dan 600 lembar spandek yang dapat digunakan untuk membangun hunian sementara.
Sementara itu bantuan dari Corporate Social Responsability Bank BNI mencapai Rp880 juta untuk korban gempa di NTB. Rp480 juta diantaranya diperuntukkan bagi korban gempa yang terjadi 17 maret 2019 di Kabupaten Lombok Timur.
Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Timur, Rumaksi Sjamsoeddin mengapresiasi langkah seluruh pihak yang membantu penanganan korban gempa yang terjadi kembali pada 17 maret kemarin.
Wabup Rumaksi mengajak seluruh korban gempa untuk sabar dan ikhlas dalam menghadapi cobaan yang diberikan melalui kejadian bencana tersebut.
Pemerintah dikatakan akan mengupayakan penanganan semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat dapat segera bangkit dari keadaan pasca gempa.
Wakil Bupati Lombok Timur dan Kepala Dinas Sosial Lombok Timur menyerahkan secara simbolis paket bantuan, yang diterima oleh korban gempa di Kecamatan Montong Gading.
Berita Terkait
Penyidik menyerahkan hasil cek fisik rumah tahan gempa ke auditor
Rabu, 6 Januari 2021 15:55
Kasus korupsi rumah tahan gempa di Lotim naik penyidikan
Kamis, 26 November 2020 17:16
Kasus rumah tahan gempa di Lombok Timur berpeluang naik ke penyidikan
Kamis, 1 Oktober 2020 16:38
400 rumah tahan gempa di Lotim belum terbayar
Sabtu, 13 Juni 2020 15:13
Polisi gandeng BPKP hitung kerugian korupsi Rumah Tahan Gempa Pringgabaya
Kamis, 5 Maret 2020 6:30
Bupati Lotim inspeksi mendadak pembangunan rumah tahan gempa
Jumat, 8 Maret 2019 9:35
Gempa bumi 4,6 SR guncang Lombok Timur
Selasa, 12 Februari 2019 18:36
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53