Kota Bogor (ANTARA) - Institut Pertanian Bogor (IPB) segera melakukan empat langkah terkait kabar ratusan mahasiswa dan mahasiswinya diduga terjerat pinjaman online untuk usaha penjualan online.
Rektor IPB Arif Satria saat dikonfirmasi ANTARA, di Kota Bogor, Senin, menyampaikan pihak kampus telah mempelajari kasus ini dan telah mengambil langkah cepat untuk menangani kasus tersebut.
"Pertama, membuka posko pengaduan. Kedua, memilah-milah tipe kasus yang ada. Saat ini sedang kami petakan tipe masalahnya," kata Arif.
Selain itu, kata Arif, yang ketiga IPB mempersiapkan bantuan hukum untuk mahasiswa yang tertipu usaha online dalam kasus pinjaman online ini. Kemudian yang keempat IPB akan melakukan upaya peningkatan literasi keuangan untuk para mahasiswa.
Arif menuturkan, pihak IPB pun sedang dalam komunikasi dengan para mahasiswi dan mahasiswa yang diduga terjerat kasus ini.
Kepala Biro Komunikasi IPB University Yatri Indah Kusumastuti menyatakan sangat prihatin mendapati berita tersebut.
"Saat ini melalui para wakil dekan kami sedang mengumpulkan data dan melakukan crosscheck serta mendalami informasi yang kami peroleh," katanya pula.
Sejumlah mahasiswa yang terjerat pinjaman online hingga didatangi penagih utang ke rumahnya, karena penagihan utangnya berkisar Rp3 juta-Rp13 juta untuk penjualan online yang ternyata tidak menguntungkan.
Para mahasiswa diduga terpengaruh oleh kakak tingkatnya untuk masuk ke grup WhatsApp usaha penjualan online. Mereka diminta investasi ke usaha tersebut dengan keuntungan 10 persen per bulan dan meminjam modal dari pinjaman online.
Namun dalam perjalanannya, keuntungan tidak sesuai dengan cicilan yang harus dibayarkan kepada pinjaman online hingga para mahasiswa mulai resah saat ditagih debt collector dan sebagiannya kini berinisiatif melapor ke Polresta Bogor Kota.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: IPB melakukan empat langkah mahasiswa diduga terjerat pinjaman online
Berita Terkait
BSI-IPB intensif garap program pendanaan mahasiswa kurang mampu
Minggu, 25 Februari 2024 6:54
Unram: Mahasiswa jangan sampai terjerat pinjol
Senin, 23 Oktober 2023 12:42
Ingat! Perempuan rentan terjerat pinjol ilegal
Kamis, 7 Oktober 2021 23:26
Ratusan mahasiswa keluar dari upacara wisuda Harvard teriakkan "Bebaskan Palestina"
Jumat, 24 Mei 2024 10:56
Ratusan ribu mahasiswa ikuti Program MSIB
Senin, 13 November 2023 4:42
Ratusan mahasiswa Fakultas Tarbiyah IAIH NW magang di ponpes
Rabu, 23 Agustus 2023 16:12
USK turunkan ratusan mahasiswa FKH supervisi hewan kurban
Senin, 26 Juni 2023 16:59
Ratusan mahasiswa NTB menerima beasiswa di Malaysia
Rabu, 24 Mei 2023 16:13