Sleman (ANTARA) - Relawan dari Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman yang berangkat ke daerah terdampak gempa Cianjur mulai bergerak membongkar muatan dan mendistrisihusikan bantuan di Dusun Pawati, Mekarjaya, Kecamatan Mande, Cianjur, Jawa Barat.
"Pada proses membongkar sejumlah bantuan untuk pengungsi, relawan dari Sleman dibantu warga setempat yang antusias dengan bergotong royong," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman Makwan di Sleman, Yogyakarta, Sabtu.
Menurut dia, relawan Tim Sleman Peduli Gempa Cianjur yang membawa bantuan tahap kedua sudah sampai Dusun Pawati, Mekarjaya pada Jumat (9/12) dan langsung bergerak melaksanakan kegiatan. "Tim dari Sleman ini membawa 15 unit tenda keluarga, dan warga antusias bergotong royong dengan tim Sleman dalam membongkar tenda bantuan, alat kerja bakti, dan logistik anak sekolah," katanya.
Ia mengatakan, warga setempat juga antusias dalam membantu mendirikan tenda ukuran keluarga bagi para pengungsi. "Pada Jumat (9/12) sore sudah terpasang lima unit tenda keluarga," katanya.
Makwan mengatakan, melihat semangat warga dalam membantu para relawan ini diharapkan dapat menumbuhkan optimisme para korban gempa untuk segera bangkit. "Semoga warga korban gempa Cianjur dapat segera bangkit dari keterpurukan akibat terdampak gempa bumi," katanya.
Baca juga: Pemkab Lombok Timur menyalurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur
Baca juga: BMKG: Patahan Cugenang selama ini belum teridentifikasi
Ia mengatakan, bahwa bantuan tahap kedua ini merupakan hasil dari evaluasi dan asesmen dari tahap pertama yang lalu. "Target kami pada tahap dua ini yakni dapat memotivasi dan mengedukasi masyarakat di sana untuk segara bangkit pascagempa," katanya.
Pada tahap dua ini Tim TRC BPBD Slemsn terdiri 13 personel dengan tiga armada. Selain itu, tim tahap dua ini membawa tenda keluarga sebanyak 15 unit ditambah dengan alat kerja bakti. "Kami juga membawa titipan dari Kelurahan Margodadi, Sleman berupa logistik untuk anak-anak sekolah seperti buku, alat tulis, dan lain sebagainya," katanya.
Berita Terkait
Jalur evakuasi bencana erupsi Merapi dalam kondisi siap
Minggu, 12 Maret 2023 21:02
Fakta baru: seluruh korban siswa SMPN 1 Turi Sleman hanyut di sungai sudah ditemukan
Minggu, 23 Februari 2020 9:34
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas letusan setinggi 1.500 meter
Sabtu, 9 November 2019 9:46
Gempa bumi di Jawa Barat terjadi akibat aktivitas lempeng Eurasia
Kamis, 15 Agustus 2024 6:13
BNPB serahkan rumah warga terdampak gempa bumi
Kamis, 10 Agustus 2023 5:50
Pemerintah siapkan uang tunggu untuk penyintas gempa
Rabu, 9 Agustus 2023 19:21
Cianjur pastikan semua penyintas masuk sebagai penerima bantuan
Jumat, 4 Agustus 2023 17:43
RSUD Cianjur operasikan ruang rawat inap terdampak gempa bumi
Selasa, 25 Juli 2023 20:17