Polisi kawal ketat pemeriksaan kesehata peserta pilkada 2024 di Mataram

id polresta mataram, rsup ntb, rsud mataram,Pilkada

Polisi kawal ketat pemeriksaan kesehata peserta pilkada 2024 di Mataram

Personel kepolisian menjaga pintu masuk menuju gedung tempat para baka calon kepala daerah melaksanakan cek kesehatan di RSUP NTB, Mataram, Jumat (30/8/2024). (ANTARA/HO-Polresta Mataram)

Mataram (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Mataram mengawal ketat pemeriksaan kesehatan bakal calon kepala daerah pada Pilkada Serentak 2024 di Rumah Sakit Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram.

Kepala Bagian Operasional Polresta Mataram Komisaris Polisi I Gede Sumadra Kerthiawan di Mataram, Jumat, mengatakan bahwa pihaknya memberikan pengawalan agar tahapan Pilkada Serentak 2024 ini berjalan aman dan lancar tanpa gangguan keamanan.

"Pengamanan kami lakukan dari Kamis (29/8) kemarin, ada sekitar seratus lebih personel yang kami kerahkan dalam pengamanan," kata Sumadra.

Baca juga: Bawaslu Mataram kawal proses pendaftaran dua cakada

Pengamanan sejak Kamis (29/8) tersebut, jelas dia, masih terpusat di RSUP NTB. Untuk RSUD Kota Mataram akan terlaksana pada Sabtu (31/8) sesuai jadwal pemeriksaan kesehatan dua bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Mataram.

"Jadi, hanya calon wali kota dan wakil wali kota Mataram yang cek kesehatannya di RSUD Kota Mataram. Pengamanan di RSUD Kota Mataram akan dimulai besok pagi sesuai jadwal pemeriksaan kesehatannya," ujar dia.

Untuk pengamanan hari ini di RSUP NTB, Sumadra mengatakan ada 111 personel yang bertugas. Mereka berasal dari seluruh fungsi satuan kerja, mulai dari sabhara, reserse kriminal, narkoba, binmas, hingga intelijen.

"Sesuai arahan pimpinan, giat pengamanan dimulai dari pukul 07.00 Wita sampai pemeriksaan kesehatan selesai," ucapnya.

Baca juga: KPU Mataram terima dua pasangan bakal calon wali kota

Gangguan yang menjadi atensi pengamanan terkait aksi massa pendukung yang ikut mengantar bakal calon kepala daerah melakukan pemeriksaan kesehatan, baik saat datang berkunjung ke rumah sakit maupun arus lalu lintas.

"Untuk arus lalu lintas kami sudah siapkan rekayasa lalu lintas dengan sistem buka tutup yang akan menyesuaikan situasi dan kondisi di lapangan," kata dia.

Sumadra mengimbau para pendukung yang ikut mengantar pasangan calon kepala daerah untuk menaati aturan pengamanan dan tertib dalam berkendara agar proses cek kesehatan berjalan aman dan lancar tanpa gangguan.

Baca juga: Polisi kedepankan upaya preventif jaga keamanan Pilkada Mataram 2024
Baca juga: Paslon Aria-Weis siapkan program bangun Mataram dari kampung