Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana melepas empat unit bus rombongan mudik gratis 1446 Hijriah/2025 yang dilaksanakan Pemerintah Kota Mataram bertemakan "Mudik Asyik Bersama Harum", dengan tujuan Kabupaten Sumbawa, Dompu, dan Bima.
Dalam kegiatan pelepasan tersebut, Wali Kota Mataram didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Mataram, serta pihak terkait lainnya di halaman Kantor Wali Kota Mataram, Rabu.
Sebelum melepas 180 orang yang ikut serta dalam program mudik gratis tersebut, Wali Kota mengapresiasi Dinas Perhubungan bekerja sama dengan Bank NTB Syariah untuk melaksanakan program mudik gratis tahun 2025 sehingga dapat terkoordinasi dengan baik.
"Kegiatan mudik gratis tahun ini, kalau tidak salah menjadi tahun ke tiga yang sudah dilaksanakan. InsyaAllah, ini akan menjadi agenda rutin setiap tahun," katanya.
Baca juga: Sopir dan kru bus mudik gratis di Mataram jalani tes kesehatan
Di sisi lain, Wali Kota juga mengapresiasi antusias 180 pemudik yang rata-rata merupakan mahasiswa dan pekerja, yang telah mengikuti program mudik gratis dan memilih Kota Mataram sebagai tempat untuk menuntut ilmu dan bekerja.
Melalui program mudik gratis, pemerintah kota bisa mendapatkan kesempatan memberikan pelayanan bagi para mahasiswa dan pekerja yang berasal dari Pulau Sumbawa baik dari Kabupaten Sumbawa, Dompu, dan Kabupaten Bima yang merupakan kabupaten paling ujung timur di Provinsi NTB.
"Kami berharap setelah kembali nanti, para pemudik bisa berkomitmen menjaga Kota Mataram agar tetap tenang, aman, dan kondusif," katanya.
Selain itu, sebelum pelepasan Wali Kota juga berdoa agar perjalanan mudik bisa dimudahkan, dilancarkan, tidak kekurangan apa pun sampai bisa bertemu dan berkumpul bersama keluarga.
"Dengan melihat antusias pemudik, InsyaAllah tahun depan jumlah bus akan kami tambah 2 unit lagi agar dapat mengakomodasi pemudik di atas 200 orang," katanya menambahkan.
Baca juga: Warga Matram diimbau lapor ke Ketua RT sebelum mudik Lebaran
Sementara Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Mataram Zulkarwin mengatakan, program mudik gratis itu dimaksudkan untuk memberikan kemudahan akses transportasi bagi warga Mataram yang ingin pulang kampung di Pulau Sumbawa yakni Kabupaten Sumbawa, Dompu, dan Bima.
"Selain itu guna mengurangi kepadatan lalu lintas jelang Idul Fitri 1446 Hijriah," katanya.
Mudik merupakan ritual tahunan yang menjadi agenda wajib bagi masyarakat Indonesia khususnya para perantau, besarnya jumlah pemudik tersebut sangat mempengaruhi kepadatan lalu lintas yang ada, baik dari sisi kenyamanan, kelancaran, keselamatan maupun keamanan lalu lintas.
Baca juga: Polresta Mataram gandeng lingkungan amankan rumah di tinggal mudik lebaran
Guna mengurangi permasalahan tersebut serta sebagai bagian dari pelayanan Pemerintah Kota Mataram kepada masyarakat, Pemerintah Kota Mataram melalui Dinas Perhubungan bersama Bank NTB Syariah dan bekerja sama dengan Damri yang telah berpengalaman dalam kegiatan mudik, menyiapkan empat bus dengan kapasitas 180 kursi untuk program mudik gratis tahun 2025.
Sementara untuk memberikan kenyamanan bagi pemudik, tambah Zulkarwin, empat bus yang disiapkan tersebut, dilengkapi dengan fasilitas AC, televisi, toilet, GPS tracking, port USB, bagasi dan takjil untuk berbuka puasa.
Baca juga: Polresta Mataram siapkan lima pos mudik Lebaran 2025Baca juga: Pemkot Mataram izinkan kendaraan dinas digunakan mudik asal tak ganti pelat
Baca juga: Sopir bus mudik gratis di Mataram jalani cek kesehatan mulai 26 Maret 2025
Baca juga: Dishub Mataram seleksi pendaftar mudik gratis
